ZONASULTRA. COM, TIRAWUTA – Untuk memastikan kesesuaian data Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilihan Umum (pemilu) 17 April 2019 mendatang, pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) telah melakukan sampling (pengambilan sampel) dan verifikasi, pada Minggu (17/3/2019) kemarin.
Hal tersebut dilakukan sesuai surat KPU RI nomor 419/PL.02.1-SD/01/KPU/III/2019 terkait dengan laporan temuan dari tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi).
Koordinator Divisi Perencanaan, Program dan Data KPU Koltim, Sutomo menyatakan, verifikasi DPT dilakukan dengan mengambil sampel pada 5 kategori pemilih, menggunakan sistem acak (random).
“Lima kategori DPT yang dijadikan sampling yaitu pemilih dengan tanggal kelahiran 1 Januari, kelahiran 1 Juli, kelahiran 31 Desember, pemilih di atas usia 90 tahun dan pemilih di bawah usia 17 tahun,” sebut dia, Senin (18/3/2019).
Dikatakannya, dari hasil verifikasi yang dilakukan secara langsung tersebut telah sesuai dengan data faktualisasi dan administrasi.
“Semua ada KTP dan identitas lainnya. Semuanya sudah sesuai. Alhamdulillah tidak ada masalah. Jadi mereka bisa mencoblos pada pemilihan 17 April nanti,” ungkap Sutomo.
Ia menambahkan bahwa data DPT yang ada dan sudah diverifikasi telah dilaporkan ke KPU Provinsi Sulawesi Tenggara.
Jumlah DPT KPU Koltim Berdasarkan 5 kategori :
- DPT bertanggal lahir 1/1 : 1.084 Pemilih
- DPT bertanggal lahir 1/7 : 3.801 Pemilih
- DPT bertanggal lahir 31/12 : 6.102 Pemilih
- DPT di bawah umur 17 tahun : 23 Pemilih
- DPT di atas umur 90 tahun : 86 Pemilih
Untuk diketahui, BPN Prabowo-Sandi telah melaporkan temuan 17,5 juta data pemilih mencurigakan dalam DPT Pemilu 2019. Rinciannya, ada 9.817.003 pemilih tercatat lahir pada tanggal 1 Juli, 5.377.401 lahir pada 31 Desember, dan 2.359.304 lahir di 1 Januari. (A)
Kontributor : Samrul
Editor : Muhamad Taslim Dalma
