ZONASULTRA.ID, KENDARI – Kementerian perhubungan melalui Direktorat Jenderal (Dirjend) Perhubungan Laut menyiagakan tiga kapal perintis di Pelabuhan Bungkutoko untuk memudahkan masyarakat menyeberang di daerah terluar Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala KSOP Kelas II Kendari, Kolonel Agus Winartono mengatakan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir untuk menggunakan kapal tersebut. Pasalnya, selain harga tiket yang sangat murah, peralatan keamanan kapal itu juga sangat memadai.
“Dan pastinya tiba di pelabuahan tujuan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” ucap Agus dalam keterangan tertulis yang diterima pada Senin (10/4/2023).
Keberadaaan kapal perintis ini bisa membantu masyarakat Sultra yang akan berpergian ke daerah terluar, sehingga mendongkrak perekoniman masyarakat. Kapal perintis ini didesain agar bisa mengangkut penumpang dan barang sekaligus.
Harga tiket untuk jarak dekat seperti Kendari-Wanci dibanderol dengan harga Rp20 ribu, sementara untuk rute terjauh seperti Kepulauan Obi, Maluku hanya Rp130 ribu.
Adapun rute tiga kapal perintis yang disiagakan yaitu trayek R-54 yang bernama KM Aqua Star dengan rute Kendari-Langara-Banuabangi-Baubau-Pola-Banggai-kepulauan Obi Maluku.
Selanjutnya, trayek R-55 atau KM Sabuk Nusantara 44 dengan rute Kendari-Wanci-Usuku-Papalia-Batauga-Baubau-Banggai-Talaga-Sikeli-Bulukumba, serta trayek R-56 yaitu kapal Sabuk nusantara 82 dengan rute Kendari-Langara-Wadeburi-Pasarwajo-Wanci-Kaledupa-Usuku-Tomia-Binongko-Kalabahi-Lalobela NTT.
Kolonel Agus menjelaskan, semua kapal perintis tersebut telah beroperasi di laut Kendari melalui pelabuhan Bungkutoko sejak tahun 2019. Tidak hanya mengangkut penumpang, keunggulan kapal perintis juga mampu mengangkut beberapa jenis barang yang tidak dipunguti biaya sepeserpun.
Ia harap, masyarakat bisa memanfaatkan kapal perintis tersebut baik untuk moda transprotasi pribadi maupun membantu distribusi hasil bumi yang dibutuhkan di daerah terpencil. (B)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Muhamad Taslim Dalma