ZONASULTRA.COM, KENDARI – Baru-baru ini beredar video seorang pilot jalan sempoyongan saat diperiksa petugas bandara hingga viral di media sosial. Belakangan diketahui, pilot berinisial TP tersebut mabuk tembakau gorila.
Di Kendari, ternyata sudah ada pengguna tembakau yang masuk dalam narkotika jenis baru ini. Mirisnya, pengguna yang didapati pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara adalah pelajar sekolah menengah (SMA).
Kepala BNNP Sultra Kombes Pol Fauzan Djamal mengatakan kasus ini merupakan temuan pertama BNNP Sultra. Tiga orang pelajar telah diamankan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Namun ketika ditanyai perihal identitas ketiga pelajar yang diamankan tersebut, Djamal enggan menyebutkan nama dan asal sekolahnya dengan alasan kelancaran proses penyelidikan.
“Kita sudah amankan tiga orang, mereka itu pelajar. Mereka sudah kita tanyai terkait dimana mereka mendapatkan barang itu,” kata Djamal di Lapas Kendari usai menghadiri acara sertijab, Jumat (20/1/2017) siang.
Lanjutnya, salah satu pelajar mengakui jika barang tersebut ia dapatkan dari belanja online. Dengan adanya temuan ini, Djamal menghimbau kepada seluruh orang tua agar lebih memperketat lagi mengawasi anak-anaknya.
“Ini masih dalam tahap penyelidikan, jadi kita belum bisa cerita lebih banyak,” jelas Djamal.
Untuk diketahui, tembakau gorila adalah tembakau biasa atau rokok biasa distimulan dengan ganja sintetis. Kata Djamal, efek yang ditimbulkan setelah mengisap lentigan narkotika ini lebih kuat dari pada shabu.
“Dua kali isap saja orang sudah bisa mabuk,” tutup Djamal. (B)
Reporter: Lukman Budianto
Editor: Jumriati