ZONASULTRA.COM, WANGGUDU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Direktorat Jenderal (Dirjen) Perkebunan Kementrian Pertanian meyerahkan bantuan dana ratusan juta kepada 3 kelompok koperasi tani di bidang perkebunan.
Tiga koperasi tersebut adalah Koperasi Bina Usaha Kelurahan Tinobu sebesar Rp 34 juta, Koperasi Mapasidea Desa Muara Tinobu Rp 51 juta dan Koperasi Mehia Desa Andomowu Rp 83 juta.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Konut Ruksamin, Wakil Bupati Konut Raup dan Dirjen Perkebunan Kementerian Perkebunan Bambang usai melaksanakan upacara Hari Korpri ke-45 di Desa Andomowu, Kecamatan Lasolo, Selasa (29/11/2016).
Bupati Ruksamin mengatakan, dana yang disalurkan tersebut merupakan modal usaha para petani kebun yang sudah dibentuk oleh masing-masing desa dan kelurahan. Dengan tujuan untuk terus mengembangkan repitalisasi penanaman hasil kebun seperti coklat, cengkeh, kelapa dan kopi di wilayah Konut.
“Ini merupakan awal perdana kami untuk terus meningkatakan ekonomi masyarakat Konut di bidang perkebunan. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada para petani kebun. Dan ini akan kami terapkan di seluruh wilayah Konut,” kata Ruksamin.
Dirinya menambahkan, hal itu dilakukan sebagai salah satu bentuk keprihatinan pemerintah Konut yang melihat kondisi masyarakat di bidang perkebunan sangat terpuruk. Akibat musim kemarau yang melanda wilayah Konut hingga mematikan seluruh tanaman para petani beberapa waktu lalu.
“Saya lakulan ini semua untuk masyarakat. Saya tidak sampai hati melihat para petani kesusahan hanya karena tak punya biaya. Olehnya pada kesempatan ini saya harap dan meminta dukungan penuh mari kita bekerja sama membangun Konawe Utara lebih sejahtera dan beradap melalui bidang perkebunan. Insya Allah saya yakin dengan program yang kita jalankan ini akan memberikan kesejahtraan kepada kita semua,” ungkapnya.
Sementara itu, Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian Bambang berharap agar bantuan modal usaha yang diberikan betul-betul dikelola dan dijalankan dengan baik sehingga ke depan terus berkembang di seluruh wilayah Konut.
“Pemerintah Konut sudah berikan peluang yang besar kepada masyarakat. Ini hal yang harus dimanfaatkan betul-betul oleh kita,” kata dia.
Said, Ketua Kelompok Koperasi Bina Usaha Kelurahan Tinobu yang mendapat bantuan Rp 34 juta merasa sangat bersyukur dengan adanya bantuan tersebut.
“Kelompok saya berjumlah 39 orang, bantuan ini akan kami pergunakan sebaik mungkin untuk mengembangkan usaha kebun kami. Karena jujur saja selama ini kami tertumbuk dibiaya untuk mengolah kebun sehingga hanya beberapa petani saja yang mengolah kebunnya itupun tidak seberapa karena tak punya dana,” terangnya.
Hal yang sama juga diungkapkan Jajits, Ketua Kelompok Koperasi Mapisidea, Desa Muara Tinobu. Dirinya mengatakan sejak kemarau melanda wilayah Konut beberapa waktu lalu dan mematikan selurh tanamannya, dirinya sudah putus asa untuk kembali mengolah kebun karena harus menyiapkan dana yamg cukup besar. Namun dengan adanya bantuan ini, dirinya bersama petani lainnya optimis untuk mengolah kebunnya kembali. (B)
Reporter : Jefri Ipnu
Editor: Jumriati