ZONASULTRA.COM, KENDARI – Guna meningkatkan skill pekerja di Sulawesi Tenggara (Sultra), Pemerintah Provinsi Sultra melalui dinas cipta karya bina konstruksi dan tata ruang menggelar kegiatan pembekalan dan fasilitasi uji tenaga terampil.
Pelatihan itu dilaksanakan dengan menggunakan mobile training unit (MTU) bekerja sama dengan Balai Pelatihan Konstruksi Wilayah VI Makasar, Kamis (3/9/2020).
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul mengukapkan, kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan skill pekerja di Bumi Anoa agar ke depan ketergantungan terhadap tenaga kerja dari luar daerah bisa diatasi.
Saat ini, katanya, kebanyakan tenaga kerja yang ada di Sultra berasal dari luar daerah lantaran kurangnya pekerja daerah yang memiliki sertifikat keterampilan.
“Dengan diadakan kegiatan ini, ke depan sudah ada sertifikat. Di mana penyampaian saya di DPRD di 2021 kita target 2.000 sampai 3.000 tenaga kerja akan kita latih seperti hari ini,” ungkap Pahri saat ditemui awak media, Kamis (3/9/2020).
Pahri menyebutkan, pihaknya juga mendapatkan bantuan berupa satu buah MTU dari Kementerian PUPR untuk melatih para tenaga kerja asal Sultra agar bersertifikat.
“Dan pelatihan ini kita tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid-19. Semua tenaga kerja yang dilatih dirapid test dan jaga jarak,” ungkapnya.
Dikatakan Pahri, materi pelatihan ini sendiri bagaimana melihat manajemen tukang dan bagaimana mengatasi permasalahan-permasalahan di lapangan. Serta
mempercepat pelaksanaan kegiatan.
Uji keterampilan perdana ini diikuti oleh lebih dari 100 orang asal Kota Kendari. “Mereka ini tukang batu dan besi dan ke depan kita latih sampai tukang listrik,” kata Pahri. (b)
