ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Sebanyak tujuh orang mahasiswa asal kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) yang tengah menempuh studi di fakultas kedokteran Chifeng University Inner Mongolia, China tak dipulangkan, meski ancaman virus Corona menghantui mereka.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) kabupaten Konut, Lapeha mengatakan bahwa alasan para mahasiswa lulusan beasiswa pendidikan itu tetap bertahan dan tak dipulangkan oleh pemerintah, selain terlindungi dari wabah virus corona, kondisinya juga dalam keadaan baik serta sehat.
Baca Juga : Mahasiswa Asal Konut di China Aman dari Virus Corona
Tak hanya itu, titik terjadinya penyakit mematikan tersebut juga jauh dari tempat tinggal dan perkuliahan para mahasiswa.
“Masiswa kita yang 7 orang belum dipulangkan masih berada di China. Kondisi mereka alhamdulillah sampai saat ini aman dan sehat-sehat semua. Setelah kami koordinasikan semua, para mahasiswa tetap tinggal untuk melanjutkan perkuliahan, ini menjadi alasan kenapa belum dipulangkan, “kata Lapeha di ruang kerjanya, Selasa (4/1/2020).
Diungkapkan, untuk mengetahui informasi perkembangan kondisi dan kesehatan para mahasiswa, pihaknya intens melakukan koordinasi dan komunikasi baik kepada pihak Rektor Institute selaku mitra kerjasama Pemerintah Daerah (Pemda) Konut serta kepada para peserta didik.
“Malam kemarin kami masih komunikasi sama mahasiswa kita di sana (China), tidak ada yang terjangkiti virus corona, semua aman. Kita harapkan mereka terus terlindungi. Menganai stok makanan, masih terpenuhi semua dan terjamin sterilnya. Untuk tempat tinggalnya juga di asrama bukan karantina,” ujarnya.
Baca Juga : DPRD Minta Pemda Konut Terus Kawal Mahasiswa di China
Dia menambahkan, jika virus corona terus menyebar dan mengancam keselamatan para mahasiswa, pihaknya akan langsung memulangkan mereka ke kampung halaman masing-masing. Namun, sampai saat ini masih aman dan mendapatkan pengawasan ekstra.
“Totalnya ada 10 mahasiswa kuliah di China, tapi yang 3 orang kuliah di Hubei kan sudah dipulangkan dan sekarang sudah berada di kediaman masing-masing. Mereka dipulangkan karena selain tepat masuk masa liburan, tempat mereka kuliah juga berada di wilayah Wuhan, tempat mewabahnya virus corona,”terangnya. (b)
Reporter:Jefri Ipnu
Editor: Abd Saban
