NASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Wakatobi mulai membangun pelabuhan feri di Desa Lohu Olo, Kecamatan Kahedupa Selatan untuk menunjang perdagangan antar pulau.
Hal ini diakui Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan (Dishub) Kabupaten Wakatobi, Hariadin ketika ditemui di kompleks perkantoran Motika, Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel).
“Untuk memulai pembangunan tahap awal pelabuhan feri dipulau Kahedupa Pemda telah mendapatkan anggaran dari dana dekon sebesar Rp 5,5 miliar melalui Provinsi. Kahedupa yang baru mulai tahun ini di Lohu Olo Kecamatan Kahedupa Selatan,”katanya.
Mantan pelaksana tugas (Plt) Kadis kantor Pajak dan Retribusi daerah Kabupaten Wakatobi ini menjelaskan, sedangkan untuk rencana pembangunan pelabuhan Feri Kolo Soha di Kecamatan Tomia dan Makoro di pulau Binongko baru akan dilaksanakan pada tahun 2019, sembari menunggu tuntasnya pelabuhan feri di pulau Kahedupa.
“Harapan kita, lima tahun pemerintahan Bupati Wakatobi Arhawi bersama Wakilnya Ilmiati Daud, sukses. Ini bisa di prediksi sarana transportasi menghubungkan antar pulau Kahedupa, Tomia, Binongko dan Wangiwangi ditahun 2019 itu akan di tuntaskan,”terangnya.
Kemudian untuk pelabuhan feri Kolo Soha Tomia, dan Makoro di pulau Binongko akan dituntaskan tahun 2019 bersama kaledupa yang baru mulai tahun ini.
“Jadi alur pemikiranya, Binongko akan dijadikan satu untuk infasuktur itu, ini atas kerja sama pemerintah Kabupaten Wakatobi dibawah kepemimpinan Bupati Arhawi dan Ilmiati Daud, sesuai dengan visi mereka akan melakukan perdagangan antara pulau,” bebernya.
“Maka untuk menrealisasikan itu harus ada kerja sama antara pemerintah Kabupaten, Provinsi dan pemerintah pusat ,” tutup Hariadin. (B)
Reporter : Nova Ely Surya
Editor : Kiki