ZONASULTRA.COM, KENDARI – Anggota DPR RI Umar Arsal melakukan sidak langsung di rumah-rumah warga Kabupaten Bombana selama beberapa hari awal Agustus 2016 ini. Kunjungan sidak tersebut meliputi desa Lombakasih, Desa Lemo, Desa Waemputtang, Langkowala dan sejumlah desa lainnya.
Hasilnya, ditemukan setidaknya ada ribuan rumah tidak layak huni di daerah tambang emas tersebut. Sehingga dibutuhkan perhatian dan sentuhan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Umar Arsal mengatakan, akan memperjuangkan bantuan kepada warga melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Program tersebut bisa mencapai Rp 30 juta setiap Kepala Keluarga yang bakal digelontorkan pada tahun anggaran 2017.
Ia juga sudah meminta pihak Rumah Aspirasi (tim Umar Arsal), agar segera berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk melakukan pendataan rumah tidak layak huni. Masyarakat yang kurang mampu membangun rumah layak harus segera ditangani pemerintah.
“Saya akan segera menghubungi pihak Kementerian Perumahan Rakyat agar segera mengakomodir usulan masyarakat untuk mendapatkan bantuan BSPS,” kata legislator Demokrat ini di sela-sela kunjungannya di Bombana, belum lama ini.
Selain masalah perumahan, kebutuhan masyarakat lainnya adalah infrastruktur jalan produksi, darinase, serta talud pemecah gelombang. Pasalnya, kemampuan anggaran dan pendapatan belanja daerah (APBD) belum mampu menjawab seluruh kebutuhan pembangunan infrastruktur.
Sementara itu, Kepala Desa Langkowala, Juhardi mengungkapkan warganya selama ini sangat mengharapkan bantuan perumahan itu. Selama ini programnya sudah lama terdengar namun belum sampai di desanya.
“ Dengan kunjungan Annggota Komisi V DPR RI ini saya berharap banyak, warga saya bisa terbantu dalam upaya peningkatan hunian yang layak dan bermartabat,” ungkapnya. (B)
Repoter : Muhammad Taslim
Editor : Kiki