ZONASULTRA.ID, KENDARI – Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Sosialisasi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di aula lantai 3 UMW, pada Senin (12/2/2024).
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UMW Kendari Toto Surianto S. mengatakan, PKM ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. Oleh karena itu, untuk memaksimalkan serta mengoptimalkan persiapan proposal tim PKM UMW yang terdiri dari mahasiswa dan dosen pendamping, maka dilakukan sosialisasi PKM.
“Untuk memberikan gambaran kepada mahasiswa dan dosen pendamping terkait Panduan PKM tahun 2024, terkait dengan teknis penulisan usulan proposal. Kemudian menginformasikan kepada mahasiswa dan dosen pendamping terkait dengan kesalahan-kesalahan yang harus dihindari dalam penulisan,” katanya.
Ia menyebutkan bahwa pada sosialisasi ini, pihaknya mengundang dua narasumber yaitu Sahidin dan Loan Ramadhan yang merupakan reviewer nasional PKM dan juri Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas).
Kata dia, tujuan sosialisasi PKM ini untuk memotivasi para mahasiswa, penguatan dan peningkatan potensi serta wawasan mahasiswa. Selain itu juga jika proposal mahasiswa lolos nantinya bisa dipersiapkan untuk ke Pimnas.
“Kami upayakan terus untuk mahasiswa bisa memaksimalkan proposalnya dengan adanya sosialisasi PKM ini. Menyarankan harus taat kepada aturan main, dan pedoman penulisan di tahum 2024,” ungkapnya.
Ia beraharap dengan sosialisasi PKM ini mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman, kompetensi, dan skill penulisan ilmiah dengan baik. Selanjutnya dengan ini pengalaman ini akan membantu mahasiswa dalam pembuatan skripsi nantinya atau karya ilmiah.
Ketua Panitia sekaligus pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Penalaran dan Kreativitas Mahasiswa (PKM) Selpirahmawati Saranani, mengukapkan pihak UMW mensosialisasikan panduan dan penyusunan proposal mahasiswa malalui dosen pendampingnya. UMW juga berupaya meningkatkan partisipasi mahasiswa supaya tahun ini ada peningkatan jumlah proposal dan mendapatkan pendanaan ketimbang tahun sebelumnya.
“Ini sebagai wadah untuk mendapatkan prestasi, di sisi lain untuk keluaran juga bahkan mahasiswa akan sangat meningkatkan poin tersebut dalam mendapatkan prestasi,” ujarnya.
Selain itu, manfaat buat mahasiswa sangat banyak sekali, salah satunya konversi Sistem Kredit Mahasiswa (SKS). Artinya mahasiswa bisa menganti misalnya mata Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan kegiatan PKM tanpa memprogramkan mata kuliah tersebut. (B)
Kontributor: Sutarman
Editor: Muhamad Taslim Dalma
