ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Usai dilantik oleh Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi, Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi Haliana-Ilmiati Daud langsung menghadiri silaturahmi yang digelar oleh simpatisan dan pendukungnya di Jalan Seroja, Kemaraya, Kota Kendari, Senin (28/6/2021).
Pada kesempatan itu, Haliana didampingi Ilmiati Daud menyampaikan sambutannya, bahwa saat ini bintang sudah ada di pundaknya bersama Ilmiati Daud. Namun, kata dia, semua itu adalah milik seluruh masyarakat Wakatobi.
Haliana juga mengatakan jangan ada keraguan bahwa dirinya yang dulu dan sekarang akan berubah.
“Insyaallah saya masih Haliana yang dulu, yang turun ke masyarakat mengawal seluruh yang menjadi niat baik kita kepada masyarakat,” ujarnya.
Untuk itu, ia mengajak organisasi perangkat daerah (OPD) untuk jalan bersama dalam rangka merealisasikan program-program daerah.
“Kalau selama ini nyaman di kantor, maka pasti akan ada budaya yang berbeda karena saya orang lapangan. Tentu saja saya tidak boleh hanya mendengarkan atau menerima kabar di kantor. Insyaallah, kalau waktu kampanye saya bisa keliling setiap desa, apalagi saya sudah tinggal di Wakatobi, yakinlah saya akan hadir di tengah-tengah kita semua, dan semua desa pasti saya sambangi, untuk memastikan bahwa masyarakat bisa terlayani dengan program-program pemerintah daerah (pemda),” ungkapnya.
Dalam silaturahmi itu, Haliana juga mengimbau agar masyarakat terus waspada karena situasi saat ini masih pandemi Covid-19.
“Kota Kendari dalam zona merah, untuk itu masker harus selalu digunakan, menjaga jarak, selalu mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer,” tuturnya.
Sementara Wakil Bupati Ilmiati Daud mengatakan jika amanah yang diembannya saat ini merupakan kesempatan kedua bagi dirinya mengemban jabatan wakil bupati, setelah sebelumnya mendampingi Arhawi pada periode 2016-2021.
“Saya dan Pak Haliana berkomitmen untuk mewujudkan visi misi saat kampanye beberapa bulan lalu. Sudah menjadi tanggung jawab bersama seluruh masyarakat, untuk masa depan Wakatobi ke depan. Masukan dan saran seluruh masyarakat sangat diharapkan demi kesejahteraan seluruh masyarakat Wakatobi. Kita jangan terlena dengan nama besar Wakatobi. Kita harus jaga kehormatan dan marwah Wakatobi di tingkat nasional dan internasional melalui program kerja,” paparnya.
Ilmiati Daud menambahkan, bahwa saran dan masukan para pemimpin sebelumnya sangat diharapkan, demi membawa manfaat untuk Wakatobi.
“Amanah masyarakat harus kami jalankan sebaik-baiknya, hilangkan sekat antara warga, saatnya kita bersatu untuk membangun Wakatobi dengan ide serta gagasan menuju Wakatobi sentosa,” tutupnya. (b)
Kontributor: Nova Ely Surya
Editor: Jumriati
