Waspada Corona, Kapal Pesiar Tunda Datang ke Baubau

Waspada Corona, Kapal Pesiar Tunda Datang ke Baubau
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Kapal pesiar yang memuat puluhan wisatawan mancanegara (wisman), Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Italia menunda kedatangannya di Kota Baubau karena waspada wabah virus corona.

“Tadi sudah dikonfirmasi lewat agen langsung, mereka menunda kedatangannya. Bisa jadi berkaitan dengan kecenderungan global (wabah virus corona). Boleh jadi mereka ragu dengan tempat ini, kita juga ragu dengan mereka,” terang Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse ditemui di rumah jabatan Wali Kota Baubau, Minggu (15/3/2020).

Baca Juga : Antisipasi Covid-19, Siswa TK-SD-SMP di Kendari Diliburkan

Penundaan itu hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Sebelum ditunda, kunjugan kapal pesiar tersebut dijadwalkan pada 30 Maret 2020. Para wisman akan berlibur beberapa hari di Kota Baubau hingga akhirnya melanjutakan perjalanan. Mereka hendak menikmati panorama alam, budaya, dan kuliner ala Kota Baubau.

Monianse melanjutkan, jika kemudian hari (di luar kapal pesiar yang menunda jadwal) ada yang hendak mengunjungi Kota Baubau, pihaknya bersedia dengan senang hati. Pastinya dengan tidak menafikan pencegahan wabah virus corona atau COVID-19.

“Sudah ada protab untuk penanganan wabah virus corona. Tidak ada larangan untuk kapal pesiar atau bagi siapa pun yang mau berlibur di Kota Baubau. Kalau ada yang masuk, kita akan lakukan sterilisasi, misalnya satu mil dari pelabuhan itu sudah dilakukan pemeriksaan, memastikan bahwa tidak membawah benih virus,” urai Monianse.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pariwisata Kota Baubau, Ali Arham tidak ambil pusing dengan penundaan kapal pesiar ini. Pihaknya hanya akan fokus bekerja, menyiapkan destinasi wisata terbaik untuk wisman yang hendak berlibur.

Baca Juga : Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Lippo Plaza Kendari Periksa Suhu Tubuh Pengunjung

Demikian pihaknya juga akan serius dalam penanganan wabah corona di Kota Baubau. Kata Ali Arham, dalam waktu dekat pihaknya akan mengadakan rapat dengan segenap manajemen hotel dan restoran agar melaporkan keberadaan para turis di Kota Baubau.

“Kami ingin memastikan, jika ada turis masuk di Kota Baubau itu, kondisinya terus terpantau,” tegasnya. (A)

 


Kontributor : Risno Mawandili
Editor : Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini