ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan terjadi gelombang tinggi di wilayah laut Banda Timur Sulawesi Tenggara (Sultra) yang mencapai 2,5 hingga 4,0 meter, pada 6 hingga 8 Agustus 2021.
Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Maritim, Faisal mengatakan bahwa pola angin pada umumnya dari timur sampai tenggara dengan kecepatan 2 hingga 25 knot. Untuk kecepatan angin tertinggi terpantau di wilayah laut Banda timur Sultra dengan tinggi gelombang 2,5 hingga 4,0 meter.
“Kondisi ini, berpeluang terjadi di perairan Banggai bagian selatan, Perairan Teluk Tolo bagian timur, Perairan Manui Kendari bagian timur, laut Banda timur Sultra bagian utara, timur, barat dan selatan, perairan Baubau bagian utara, perairan utara Wakatobi bagian barat dan timur, perairan selatan Wakatobi bagian barat dan timur,” ucap Faisal melalui rilis pers, pada Kamis (5/8/2021).
Selain itu, tinggi gelombang 1,25 hingga 2,5 meter berpotensi sedang, yang berpeluang terjadi di perairan Banggai bagian utara, Teluk Tolo bagian barat, perairan Manui Kendari bagian barat, dan perairan Baubau bagian selatan.
Untuk diketahui, masyarakat diminta agar memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran yakni perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter, kapal tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Lalu, risiko tinggi juga yakni untuk kapal feri kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 meter, dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” tegasnya. (B)
Penulis: M14
Editor: Muhamad Taslim Dalma