Diterjang Ombak, Kapal Agil dari Wakatobi Nyaris Terbalik

Diterjang Ombak, Kapal Agil dari Wakatobi Nyaris Terbalik
PENUMPANG - Akibat cuaca buruk yang mencapai 3 hingga 4 meter, sejumlah penumpang mengenakan life jacket untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (Istimewa)

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Di hantam ombak dengan ketinggian 3 hingga 4 meter, Kapal Motor (KM) Agil nyaris terbalik di pertengahan laut antara Kabupaten Wakatobi dengan Waode Buri, Buton Utara (Butur), Senin (25/6/2018).

Hal diungkapkan salah seorang penumpang, Raifudin warga Kecamatan Wangwangi saat dikonfirmasi melalui Media sosial (Medsos) Whatsappnya. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.30 Wita.

“Sejak keluar dari pelabuhan Wanci setelah berada di area lepas laut Banda KM Agil yang kami tumpangi dengan jumlah penumpang sekira 200 orang di hantam ombak terus menerus. Bersamaan dengan itu hujan badai ikut menghantam dari arah samping kanan kapal,” ungkapnya.

(Baca Juga : Cuaca Buruk, Hujan Terus Mengguyur Sultra)

Akibatnya, penumpang yang berada di sebelah kanan bergeser ke sebelah kiri. Sehingga kapal miring sebelah. Di saat bersamaan, kapal mulai membelok ke kiri untuk ancang-ancang memasuki pelabuhan Waode Buri (Ereke).

“Kapal miring kiri dan seakan mau terbalik, semua penumpang khususnya di dek kapal tempat saya berada, histeris dan berlomba mengambil baju pelampung, ancang-ancang jangan sampai terjadi hal yang buruk,” katanya.

Setelah tiba di pelabuhan Waode Buri (Butur) jam 15.00 lanjutnya, banyak dari penumpang kapal, tujuan Kendari terpaksa harus turun di pelabuhan itu.

“Info dari orang Ereke bahwa jalur darat menuju Kendari terputus karena banjir yang mengguyur selama kurang lebih tiga hari ini,”ujarnya.

(Baca Juga : Cuaca Buruk, Pesawat Lion Air Batal Mendarat di Bandara Haluoleo)

Sebelumnya sempat masuk Short Message Service (SMS) dari salah satu penumpang kapal itu kepada awak media bahwa kapal tersebut akan tenggelam.

Namun hal itu ditepis Kepala Pos Search And Rescue (SAR) Wakatobi, Zulkifli. Kata dia, kabar itu mungkin berasal dari laporan salah satu penumpang yang panik.

“Di dalam kapal yang menuju ke Kendari itu, ada salah satu anggota SAR Wakatobi yang sempat melaporkan bahwa para penumpang memang sempat panik dan mengenakan life jacket. Namun saat ini keadaan baik-baik saja,”ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya. (B)

 


Reporter : Nova Ely Surya
Editor : Abdul Saban

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini