ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 293 anggota Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil naik pangkat. Hal itu berdasarkan surat telegram Kapolri tentang persetujuan kenaikan pangkat anggota Polri.
Polda Sultra menggelar upacara Korp Raport kenaikan pangkat bagi 293 personel itu di Aula Dachara Polda Sultra, Rabu (4/7/2018). Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto memimpin langsung upacara kenaikan pangkat.
Dari 293 personel itu, hanya satu yang naik pangkat jadi Komisaris Besar Pol (Kombespol) atau 3 bunga melati yakni Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sultra Yandri Irsan dalam usia 43 tahun. Sebelumnya Yandri berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) atau 2 bunga melati.
Dalam perjalanan karirnya, Yandri pernah menjabat Kasatreskrim Kolaka pada 1997 sampai 2000, dan selanjutnya menjadi Kasatreskrim Baubau pada 2001. Yandri menjabat Dirreskrimsus Polda Sultra sejak 22 Meret 2018 lalu setelah sebelumnya adalah Wakil Dirreskrimsus Nusa Tenggara Timur.
Kenaikkan pangkat personel itu setingkat lebih tinggi dari pangkat semula. Secara umum, 293 orang itu yang terdiri dari perwira menengah (pamen) 6 orang, perwira pertama (pama) 5 orang dan Bintara 282 orang dengan rincian untuk satker Polda sebanyak 82 orang dan Satker Polres jajaran sebanyak 211 orang.
“Kenaikan pangkat merupakan bentuk reward dan apresiasi yang diberikan pimpinan Polri kepada setiap personel yang dinilai layak dan menunjukkan loyalitas kerja serta pengabdian dalam pelaksanaan tugas kepolisian dengan baik,” ujar Iriyanto dalam sambutannya.
Personel ditekankan agar momentum kenaikan pangkat dapat memberikan perubahan, motivasi dan semangat untuk lebih berprestasi dalam meningkatkan kinerja serta perilaku baik di masyarakat. Kata Iriyanto personel jangan cepat berpuas diri karena kenaikan pangkat menuntut untuk lebih meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas, fungsi, dan peran sebagai anggota Polri
“Posisikan peran saudara sebagai mitra masyarakat dan menjadi fasilitator dalam mengatasi berbagai permasalahan seputar Kamtibmas,” kata Iriyanto. (B)