ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah, La Maidu meminta kepada Jemaah Calon Haji (JCH) untuk disipilin saat menunaikan atau menjalankan rangkaian ibadah haji selama di Arab Saudi.
Ditemui di ruang kerjanya, Selasa (31/7/2018) La Maidu mengungkapkan, agar JCH mengikuti dan mematuhi semua aturan yang telah disepakati pemerintah Indonesia dan Arab.
“Terutama saat melempar jumrah,” ujarnya.
Semua jemaah asal Sultra yang terbagi dalam lima kloter terbang yang akan mulai berangkat pada 1 Agustus 2018, diharapkan dapat mengikuti aturan satu pintu yang dikeluarkan.
Jemaah mesti disiplin waktu, karena satu orang saja yang menunda satu menit maka akan mempengaruhi pergerakan jemaah lainnya. Tentu saja, hal ini bisa menggangu rangkaian dan kekhusyukan ibadah jemaah.
Selain itu, disiplin makan dan istirahat. Mengingat cuaca di Arab Saudi yang diprediksi akan sangat panas bahkan diwaktu berlangsungnya pelaksanaan ibadah haji.
Cuaca ekstrem tersebut akan berdampak pada kesehatan jemaah calon haji. Olehnya itu, mereka harus menjaga kesehatan tubuhnya dengan istirahat dan makan yang teratur.
“Karena niatnya kita untuk ibadah maka harus jaga kebugaran agar saat melakukan segala ibadah di sana tetap sehat,” tambahnya.
Tak hanya itu, jemaah juga diajak untuk selalu memperbaiki niat. Jemaah harus niat untuk fokus ibadah dan berdoa. Tidak melakukan hal-hal diluar ketentuan ibadah haji. Termasuk, ikhlas dan tawakal untuk melaksanakan ibadah haji
“Luruskan niat, ke tanah suci untuk mendoakan diri sendiri, keluarga, anak, istri atau suami, teman, termasuk bangsa dan negara agar damai dan baik ke depannya,” pungkasnya. (B)
Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Kiki