ZONASULTRA.COM,KENDARI-DPRD Sultra, Selasa (4/9/2018) pagi tadi kedatangan tamu istimewa. 150 orang calon perwira tinggi TNI dan Polri hadir di gedung parlemen itu. Mereka melaksanakan agenda Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Para calon jenderal TNI/Polri itu terdiri dari 58 orang dari TNI AD, 41 TNI AL, 37 AU, 6 Kepolisian dan sisanya dari mancanegara yakni Australia, Madagaskar, India, Singapora, dan Malaysia. KKDN itu terlaksana selama tujuh setengah bulan. Saat ini mereka telah menjalani KKDN selama lima bulan.
Ketua Tim KKDN, Brigjen TNI Anwar mengatakan, fokus KKDN untuk mengetahui lebih banyak tentang kewilayahan dan potensi daerah. Setelah itu, akan dilanjutkan dengan pengumpulan gagasan atau ide untuk memajukan daerah Sultra.
“Ini mirip-mirip dengan Kuliah Kerja Nyata kalau di kemahasiswaan,” ucap Brigjen Anwar yang ditemui usai menggelar pertemuan bersama Ketua dan anggota DPRD Sultra, Selasa (4/9/2018).
Pertemuan terbuka itu membahas tentang potensi yang ada di daerah Sultra. Pengamatan awak zonasultra.id, mereka juga membahas keberadaan tenaga kerja asing (TKA) yang bekerja di Sultra. Lebih jelasnya, mereka membahas antisipasi pengaruh budaya asing yang dihawatirkan akan mengganggu kebudayaan lokal.
KKDN terlaksana di empat daerah yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara dan Gorontalo. “Ilmu di Sesko TNI akan diaplikasikan di daerah, setelah diaplikasikan mereka akan meminta tanggapan ke DPR dan hasil dari tulisan itu yang akan disumbangkan nantinya,” terang Brigjen Anwar.(B)