Didorong Temannya ke Kali, Bocah Kelas 4 SD di Kendari Tewas

Didorong Temannya ke Kali, Bocah Kelas 4 SD di Kendari Tewas
ALIRAN KALI - Salah satu aliran kali di Kelurahan Kadia Kota Kendari. Bocah kelas 4 SD bernama Farid (9) meninggal dunia kemarin sekitar pukul 16.00 Wita kemarin (Minggu, 17/9/2018) di kali itu. (Muhamad Taslim Dalma/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Bocah kelas 4 SD bernama Farid (9) meninggal dunia, Minggu (16/9/2018) sekitar pukul 16.00 Wita di salah satu aliran kali di Kelurahan Kadia, Kendari. Farid didorong teman sebayanya inisial AK.

Ketinggian pinggir kali itu sekitar dua meter dengan permukaan aliran air yang hanya setinggi lutut. Farid yang didorong langsung terjatuh dan meninggal dunia karena mengenai batu.

Farid sempat dibawa di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, namun hanya diperiksa tidak lama lalu dibawa ke rumahnya di Lorong Mekar Bersatu, Kelurahan Kadia yang tidak jauh dari kali tersebut.

Sejak pagi tadi, Senin (17/9/2018) sejumlah tetangga dan keluarga korban sudah mendatangi rumah Farid untuk melayat. Rencananya siang ini jenazah bocah itu akan dimakamkan di salah satu pekuburan dalam Kota Kendari.

Keluarga korban, Asmad mengatakan masalah itu diselesaikan secara kekeluargaan dengan pertimbangan pelaku dan korban masih anak-anak. Apalagi mereka masih tergolong keluarga dekat dan bertetangga.

“Tadi ada polisi yang datang terkait masalah itu, tapi kami selesaikan saja secara keluarga. Mereka memang berteman dan masih sama-sama kelas 4 SD,” ujar Asmad di rumah duka.

Farid diketahui jarang ke kali tersebut namun karena kemarin ia diajak oleh 3 orang temannya makanya ia mau pergi ke kali tersebut. Salah seorang temannya memancing sedangkan Farid dan lainnya jalan-jalan di pinggir kali hingga didorong oleh temannya.

Warga di sekitar kali Yulia mengatakan, kali itu memang sering digunakan anak-anak untuk main dan berenang. Hanya saja akhir-akhir ini anak-anak jarang yang datang ke kali itu karena dangkal pengaruh tidak hujan.

“Kemarin sore itu anak ditemukan sudah meninggal mi,” ujar Yulia. (B)

 


Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini