ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ombudsman Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kendari, Rabu (26/9/2018) pagi tadi.
Survei dipimpin langsung oleh Pelaksana harian (Plh) Kantor Ombudsman Sultra, Ahmad Rustam. Dalam surveinya, mereka mewawancarai 35 responden. Seluruh responden dipastikan yang sedang mengurus surat kependudukan di disdukcapil.
“Dalam seminggu ini kita memang sedang survei indeks persepsi mal administrasi di beberapa capil, termasuk di Disdukcapil Kendari ini,” kata Rustam di Disdukcapil Kendari.
Dari hasil survei itu, Ombudsman akan memetakan apa yang menjadi kekurangan dan apa yang perlu ditingkatkan di Capil Kendari yang nantinya akan menjadi bahan evaluasi bagi Pemerintah Kota Kendari.
(Baca Juga : Dipadati Pelamar CPNS, Disdukcapil Kendari Kewalahan)
Namun untuk pengamatan fisik, Rustam mengatakan Disdukcapil Kendari memang sudah harus direnovasi. Pasalnya, kursi antrian sudah tidak muat dengan banyaknya masyarakat yang mengurus surat kependudukan.
“Ini kan bisa kita lihat, banyak sekali masyarakat yang mengurus, tapi tidak maksimal pelayanannya karena kondisi bangunannya yang sempit. Bagaimanapun penyelenggara juga akan bagus kerjanya kalau sarananya juga bagus,” kata Rustam.
Pengamatan zonasultra.id, antrian di Disdukcapil belakangan ini memang ramai, termasuk hari ini. Karena ruang tunggu sudah tidak muat, pengantri harus duduk di halaman kantor menunggu namanya dipanggil oleh petugas Disdukcapil.
Survei semacam ini juga pernah dilakukan oleh Ombudsman pada tahun sebelumnya. Pihaknya telah mengajukan rekomendasi perbaikan fisik untuk kantor yang terletak di Jalan Balai Kota itu.
“Kita juga sudah melakukan penilaian. Kita sudah sampaikan ke Plt Kota Kendari. Salah satu yang kita rekomendasikan untuk prioritas ya Capil ini,” jelas Rustam. (B)