ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sejumlah anak sungai di dalam Kota Kendari kotor dan berbau. Nyaris di semua anak sungai yang ada di Kendari dipenuhi dengan beragam jenis sampah, membuat kondisinya laksana tempat pembuangan sampah (TPS). Salah satu anak sungai yang kondisinya kotor, adalah Kali Kadia yang berada di seputaran Antero Hamra Kecamatan Kadia. Kondisi kali memprihatinkan karena dipenuhi sampah dan sedimen. Saat musim hujan air akan meluap hingga membuat banjir
Sirajuddin Warga lorong Segar Kelurahan Kadia mengatakan, kondisi kali Kadia yang berada di tengah kota seharusnya mendapat perhatian. Selaiknya perlua ada normalisasi. Katanya untuk usul ini warga sudah sering mengusulkan saat musrenbang. Tetapi hingga sekarang ini belum juga bisa direalisasikan.
Untuk itu ungkapnya, pihaknya berharap Pemerintah Kota Kendari bisa menyikapi persoalan ini. Sehingga warga tidak lagi merasakan dampak negatif dari penyempitan dan pedangkalan kali kadia.
“Kami tentunya menginginkan bagaimana Kali Kadia ini segera disikapi. Sebab yang sangat merasakannya adalah masyarakat,”jelasnya, di kediamannya, Jumat (12/10/2018).
Sementara itu Camat Kadia Samsu Alam menuturkan, persoalan kali Kadia ini sangat kompleks. Salah satu persoalannya untuk melakukan normalisasi Kali Kadi merupakan wewenang dari Balai Sungai.
Jadi untuk bisa merealisasikan program normalisasi kali Kadia ini lanjutnya, dibutuhkan sinergisitas program antara pemerintah Kota Kendari dengan pemerintah pusat dalam hal ini balai sungai.
“Satu hal yang menjafo perhatian kami untuk persoalan kali kadia ini adalah banyaknya warga yang membangun diatas badan sungai. Hal ini tentunya juga menjadi salah satu bahan perhatian untuk pelaksanaan normalisasi Kali Kadia,”ungkapnya.
Adapun untuk rencana penertiban bangunan yang berada diatas badan kali, Samsu Alam menegaskan, hal tersebut pasti dilaksanakan. Hanya saja untuk saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi ke warga terkait aturan yang tidak memperbolehkan membangun diatas badan kali.
Adapun anggota DPRD Kota Kendari Subhan menyampaikan akan mengupayakan normalisasi Kali Kadia segera dilakukan.
“Untuk pelaksanaan normalisasi kali ini lanjutnya, harus dilakukan secara detail sehingga tidak terkesan setengah-setengah dalam penanganannya,” ujar Subhan. (B)