ZONASULTRA.COM,WANGGUDU– Sebanyak tujuh rumah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), saat ini tengah menjalani proses penilaian akhir akreditasi.
Evaluasi untuk menentukan keabsahaan pelayanan rumah kesehatan itu di lakukan langsung oleh tim penilai akreditasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) didampingi tim akreditasi Kabupaten Konut.
Kepala Seksi (Kasi) Akreditasi Tenaga dan Sarana Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Konut, Ariyanti mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan selama 3 hari, 14 hingga 17 Oktober bertempat di masing-masing puskemas yang masuk dalam kepesertaan.
Untuk 2018, Puskesmas yang masuk tahap akreditas antara lain, Andeo, Molawe, Tapungggaya, Asera, Langkikima dan Lembo.
“Pelaksanaanya, tim akreditasi ini melakukan pemeriksaan mulai dari metode pelayanannya, kelengkapan administrasinya, tata graha, tenaga medis sampai dengan pokja UKP, UKM, dan Admin. Selama tiga hari tim mengambil alih langsung segala kegiatan Puskesmas yang sementara penilaian,” kata wanita berhijab ini saat dikonfirmasi, Rabu (17/10/2018).
Di tempat terpisah, Kadinkes Konut Nurjannah Efendi mejelaskan, akreditasi puskesmas bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat, sarana dan prasarana Puskemas sampai dengan kinerja para tim medis susai standar prosedur. Dan dirasakan langsung oleh masyarakat dalam memperoleh pelayanan di tempat tersebut.
“Dari pelayanan tentunya akan lebih baik dan sesuai prosedur seperti yang tertuang dalam permenkes. Ini juga jelas berjalan dengan baik. Dan sistem piket, petugas medisnya pun bertmabah menjadi 15 orang mulai dari dokter, perawat, bidan sampai staf administrasi,”ungkap wanit bergelar magister kesehatan ini.
Dari 7 Puskemas, 3 di antaranya, Puskesmas Matandahi, Lembo dan Andeo telah melewati proses penilaian akhir. Sedangkan sisanya terus dilakukan secara bertahap. Di 2017, 5 Puskesmas Antara lain, Puskesmas Lasolo, Wawolesea, Sawa, Hialu dan Landawe telah resmi terakreditasi.
“Tentunya kami berharap untuk 2018 ini, tujuh puskesmas yang kami usulkan dapat terakreditasi semua. Dan ini kami lakukan secara bertahap tiap tahunnya, sehingga 22 Puskesmas yang ada di Konut terakreditasi agar kita memiliki pengakuan resmi dan perlindungan yang sah secara hukum,” terangnya.
Kepala Puskesmas Andeo, Misnayati menyatakan optimis mampu meraih predikat areditasi untuk Puskesmas Andeo yang dipimpinnya itu.
“Dengan segala persiapan kami sejak 3 bulan terakhir, kekompakan seluruh staf jajaran mulai dari tahapan penilaian awala hingga akhir, pastinya kami optimis gelar akreditasi dapat kami raih. Ini adalah perjuangan kami untuk membangun daerah konawe utara dan masyarakat di bidang kesehatan,” ujarnya. (B)
