ZONASULTRA.COM, KENDARI – Melalui anggaran Kementerian Negara/ Lembaga, Pemerintah Pusat telah mengalokasikan dana sebesar Rp 800 milliar lebih untuk sejumlah mega proyek yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra). Dana tersebut terbagi untuk tiga mega proyek yakni Bendungan Pelosika, Bendungan Ladongi dan Jembatan Bahteramas.
Hal itu diungkapkan, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktoral Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Ririn Kadariyah, saat penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun anggaran 2019 oleh Gubernur Sultra, Ali Mazi di Hotel Claro Kendari, Jumat (14/12/2018).
Menurutnya, pembangunan infrastruktur di Sultra masih mendominasi, terutama dari Kementerian PUPR.
“Satker dengan pagu terbesar adalah SNVT Pembangunan Bendungan BWS Sulawesi IV, dengan pagu sebesar Rp. 507.725.800.000 milliar. Dana tersebut akan dipergunakan untuk melanjutkan pembangunan bendungan Ladongi serta persiapan pembangunan Bendungan Pelosika,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Kadariyah, pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Sultra (Timur) juga telah dialokasikan pemerintah dengan pagu Rp.315.608.569.000 milliar. Dana tersebut akan dipergunakan untuk melanjutkan pembangunan Jembatan Teluk Kendari 1.348 meter.
“Pada sektor pendidikan, Universitas Halu Uleo merupakan satuan kerja dengan pagu besar untuk lingkup Sultra sebesar Rp. 481.624.100.000 milliar. Pagu tersebut akan dipergunakan terutama untuk membiayai proses belajar mengajar 41.766 Mahasiswa,” tutup perempuan berhijab itu. (b)