ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Partai Golongan Karya (Golkar) Sulawesi Tenggara (Sultra) Ridwan Bae, mengungkapkan bahwa dirinya sempat melakukan pertemuan khusus dengan Presiden RI Jokowi di Jakarta sekitar tiga hari lalu tepatnya, Senin (18/2/2019).
Dalam pertemuan itu, mantan Bupati Muna dua periode itu menyampaikan bahwa dirinya pernah berkunjung ke Kabupaten Buton, Kabaena, Konawe Timur, Muna Timur, Kota Raha, Kolaka Selatan.
“Saya menyampaikan kepada Pak Jokowi, salah satu keinginan masyarakat yang sukar saya berikan jawaban yang akurat adalah persoalan adanya moratorium daerah otonomi baru. Saya mohon kepada Jokowi sebagai presiden untuk memikirkan hal itu karena saat masyarakat bertanya, saya sukar untuk menjawab,” kata Ridwan di kediamannya, Jumat (22/2/2019)
Menurut anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini, penting bagi Jokowi mencabut moratorium pemekaran daerah baru, karena bukan hanya Sultra, tapi di seluruh Indonesia butuh pemekaran. Di Sultra saja ada enam daerah yang butuh mekar, diantaranya Provinsi Kepulauan Buton, Muna Timur, Konawe Timur, Kolaka Selatan, Kota Raha, dan Kabaena.
“Terkhusus Kepulauan Buton yang saya angkat betul. Mereka semua tergabung dalam Buton raya diantaranya Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Buton Utara, Wakatobi dan Bombana mereka paling keras menginginkan mekar. Jokowi menjawab itu akan menjadi perhatian khusus di Sultra,” cetusnya.
Dia menegaskan, Jokowi akan mengambil langkah-langkah soal permintaan masyarakat di Sultra, utamanya soal pemekaran wilayah. Namun, Ia mewanti-wanti, kalau Jokowi tidak memperhatikan soal pemekaran itu, jangan heran suara Jokowi di beberapa daerah tersebut akan berkurang. (a)