ZONASULTRA.COM, LAWORO – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan sosialisasi penguatan pembangunan berwawasan anti narkoba di lingkungan pendidikan di Kabupaten Muna Barat (Mubar), di salah satu hotel di Tiworo Tengah, Selasa (12/3/2019). Kegiatan ini dihadiri 30 kepala sekolah menegah pertama (SMP) se-Kabupaten Mubar.
Kepala BNNK Muna La Hasariy mengatakan, sosialisasi ini untuk memberikan informasi kepada kepala sekolah (kepsek) dan guru yang merupakan stakeholder atau pengambil keputusan di lingkungan sekolah mengenai Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Selain itu, Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2018 tentang rencana aksi nasional dalam rangka pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkotika (P4GN) di sekolah.
“Permasalahan narkoba saat ini begitu pelik. Olehnya itu, P4GN ini telah disepakati sebagai gerakan bersama yang terus dilakukan untuk mengatasi penyalahgunaan dan peredaran narkoba, apa lagi siswa SMP dan SD pun sudah menjadi sasaran,” kata La Hasariy.
Berbagai strategi dan kebijakan dilakukan guna menanggulangi permasalahan tersebut. Menanamkan upaya pencegahan sejak dini, membangun komunikasi efektif dan mendorong pendidikan merupakan salah satu cara yang dilakukan dalam bidang pencegahan.
“Saya berharap kegiatan ini dapat membangun persepsi dan semangat yang sama tentang perlunya melawan segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di sekolah,” ucapnya.
Kepala SMPN 2 Tiworo Selatan Sukarti sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Dirinya mengaku akan lebih sigap mencegah narkoba di sekolahnya dengan melibatkan guru-guru untuk berpartisipasi secara aktif melakukan pencegahan di lingkungan sekolah.
Menurut Sukarti, perlu ada sinergitas dari seluruh komponen pendidikan agar pencegahan penyalahgunaan narkoba di sekolah dapat dilaksanakan secara efektif. Sebab, diperlukan peran dari berbagai elemen sekolah, orang tua siswa hingga pemerintah agar generasi bangsa dapat terselamatkan dari narkoba. (c)