ZONASULTRA.COM, TIRAWUTA– Kurang lebih seribu siswa se-Kecematan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) menggelar latihan tari kolosal di lapangan sepak bola Kelurahan Atula.
Latihan yang dimulai sejak 21 Maret sampai 3 April 2019 ini dalam rangka menyambut kegiatan tingkat Kabupaten Koltim yakni Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) serta Gala Siswa Indonesia (GSI), pada 4 April 2019 mendatang.
Kepala SDN 1 Atula sekaligus ketua panitia, Zamsul Bahri mengatakan dalam latihan ini, pelatih yang dilibatkan sebanyak 5 orang dari Sekolah Dasar (SD) serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di Ladongi.
“Siswa SD yang dilibatkan terdiri dari siswa kelas IV, kelas V, kelas VI, dan siswa SMP kelas I sampai kelas III se-kecamatan Ladongi,” kata Zamsul, kepada zonasultra. com, Sabtu (30/3/2019).
Dalam tari kolosal itu, siswa SD yang terlibat antara lain SD 1 dan 2 Putemata, SD 1 Lalowosula, SD 1,2,3 Ladongi, SD 1 Atula, SD 1,2 Rara serta SD 1 Welala. Sedangkan untuk SMP yang dilibatkan yaitu SMP 1 dan 2 Ladongi.
Empat lagu daerah atau suku yang mengiringi latihan tarian yaitu lagu dari suku Tolaki, Bugis, Jawa dan Bali. Lagu Tolaki yang dipilih Wulele Sanggula, lagu Bugis Angin Mamiri, lagu Jawa gundul-gundul pacul, dan lagu bali yang dipilih adalah bendera tiange.
“Tujuannya untuk meningkatkan hubungan keragaman antara etnis di Koltim khususnya di Ladongi,” ujar Zamsul.
Pantauan zonasultra. com, usai membawakan lagu daerah, para siswa diarahkan masuk pada gerakan konfigurasi ombak seraya menyanyikan lagu berjudul meraih bintang. Selanjutnya masuk pada tari konfigurasi O2SN. Siswa yang mengikuti latihan ini didampingi oleh guru sekolah masing-masing.
Salah seorang siswa SMP 1 Ladongi, Yulianti mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini sekaligus bisa menambah pengalaman. Yulianti juga mengaku baru pertama kali mengikuti kegiatan seperti ini.
Sementara, Fadel, siswa SDN 1 Atula menyatakan juga baru pertama kali mengikuti latihan tari kolosol menyambut O2SN. Ia masuk dalam kegiatan karena diajak guru dan direstui kedua orang tuannya. (B)