Pasca Pleno KPU, Lima Anggota PPK Koltim ‘Tumbang’

Pasca Pleno KPU, Lima Anggota PPK Koltim 'Tumbang'
KELELAHAN - Ketua PPK tumbang akibat kelelahan mengikuti pleno rekapitulasi penghitungan surat suara pemilu 2019 di Kabupaten Koltim. (Foto: Istimewa)

ZONASULTRA.COM, TIRAWUTAPemilu yang dihelat pada 17 April 2019 ini begitu banyak menyimpan cerita pilu. Ratusan petugas pesta demokrasi itu bahkan sampai merenggang nyawa dan harus menjalani perawatan di puskemas maupun rumah sakit.

Tak jauh berbeda dengan kondisi yang terjadi di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra). Pasca pleno rekapitulasi penghitungan surat suara yang digelar selama tiga hari di aula kantor DPRD Koltim juga menyisakan banyak duka bagi penyelenggara pemilu di wilayah tersebut.

Hari ini, lima Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) ‘tumbang’ tak berdaya. Kelima pahlawan pemilu itu lemas terkulai setelah lelah begadang. Kelimanya adalah PPK Tinondo, Anwar, PPK Lambandia, Muhammad, PPK Aere, Andi Irham dan PPK Poli-polia, Arbibi.

Menurut Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Koltim, Anhar, kelima Ketua PPK tersebut dalam kondisi lemas akibat begadang. “Sampai sekarang ini mereka masih istrahat dan lemas, “kata Anhar via whatsapp, Selasa (30/4/2019) malam.

Baca Juga : Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu 2019 di Koltim Mulai Digelar

Kelima petugas penyelenggara ini terkulai akibat begadang selama tiga hari berturut-turut. Terakhir, mereka begadang sampai jam 04.09 wita dini hari, bertepatan dengan ditutupnya rapat pleno rekapitulasi penghitungan surat suara.

Pasca Pleno KPU, Lima Anggota PPK Koltim 'Tumbang'

Selain kelima petugas PPK, kelelahan juga lebih dirasakan oleh operator serta tenaga pendukung (tenaga bantu operator).Tubuhnya juga lemas akibat menahan kantuk.

“Alhamdulillah semuanya dalam kondisi sehat. Mereka hanya butuh istrahat yang cukup,”ucapnya.

Kata Anhar, selama pelaksanaan rapat pleno, petugas medis ikut standby untuk mengecek kesehatan para penyelenggara pemilu. Termasuk kesehatan petugas keamanan. Jumlahnya antara 3 orang hingga 4 orang.

Pleno rekapitulasi penghitungan surat suara oleh KPU Koltim dimulai sejak Minggu, 28 April dan ditutup dini hari tadi.
Penutupan pleno rekapitulasi tersebut selain dari komisioner KPU, hadir pula Ketua Bawaslu berserta jajaran, petugas gabungan TNI/Polri. Untuk dari kepolisian resort Kolaka diwakili Kasat Intel, Iptu Asis Lama.

Baca Juga : PSU Koltim, Kemenangan Prabowo Berpindah ke Jokowi

Ketua KPU Koltim, Suprihaty Prawaty Nengtias mengatakan, pleno yang diselenggarakan berjalan aman, lancar dan tertib. “Alhamdulillah kegiatan ini berjalan lancar, tanpa ada kendala, tidak ada sanggahan baik itu dari saksi maupun pengurus partai politik,”katanya, Selasa (30/4/2019) di kantor KPU Koltim.

Pasca Pleno KPU, Lima Anggota PPK Koltim 'Tumbang'

Menurut Nengtias, partisipasi peserta maupun pemilih di wilayah kabupaten Koltim sangat tinggi dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 80.997.

“Dan partipasi pemilih pada pemilu kali ini mencapai 83.90 persen, dan melebihi target sebelumnya hanya 75 persen,”ujarnya.

Dijelaskan, suksesnya pelaksanaan tahapan pemilu di Koltim, tak lepas dari keterlibatan semua pihak baik dari Pemerintah Daerah (Pemda), petugas gabungan TNI/Polri, pihak Bawaslu, pengurus partai politik, saksi, peserta pemilu, pemilih serta petugas KPU itu sendiri.

“Kami ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Koltim yang mensupport kami dengan memberikan pelayanan kesehatan selama pleno berlangsung. Dan kami juga berterimakasih kepada pihak keamanan dalam hal ini TNI/Polri yang memback up semua tahapan kegiatan pemilu mulai dari pengamanan di TPS hingga pleno KPU sehingga berjalan aman, lancar dan tertib, “tutur Nengtias. (a)

 


Kontributor : Samrul
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini