ZONASULTRA.COM, LAWORO – Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menerima 30 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Mahasiswa ini diterima langsung oleh Wakil Bupati Mubar Achmad Lamani di kantor bupati setempat, Senin (1/7/2019).
Achmad Lamani mengatakan, kedatangan mahasiswa KKN dari UGM merupakan salah satu bentuk kerja sama Pemda Mubar dan UGM. Pihaknya sebelumnya sudah menandatangani MoU dengan UGM tentang kesehatan, pendidikan, pariwisata, dan perikanan.
Baca Juga : 4 Daerah Ini Bakal Jadi Lokasi KKN UHO, Khusus Tematik Diarahkan ke Konut
“Saya ucapkan selamat datang di Bumi Praja Laworo ini. Kita juga mengucapkan terima kasih kepada UGM karena mempercayakan Mubar sebagai tempat KKN ini,” kata Achmad Lamani di kantor Bupati Mubar.
Mantan Sekda Mubar ini berharap 30 mahasiswa KKN UGM ini dapat mengaplikasikan ilmu yang selama ini didapatkan di kampus kepada masyarakat Mubar.
Sesuai tema KKN ini yakni Optimalisasi Peran Masyarakat dalam Peningkatan Mutu Pariwisata, Achmad Lamani juga berharap mereka dapat membantu mempromosikan destinasi wisata yang ada di Mubar. Oleh karena itu, ia berharap kepada OPD, camat, dan kepala desa dapat membantu mensukseskan pelaksanaan KKN ini.
Mahasiswa KKN ini akan ditempatkan di tiga desa di Kecamatan Tiworo Utar, yakni Desa Tondasi, Desa Santiri, dan Desa Tiga. Di desa tersebut terdapat berbagai macam destinasi wisata yang menjadi unggulan Mubar, salah satunya Pulau Indo.
Baca Juga : Pemda Wakatobi Terima 60 Mahasiswa KKN UGM
Ke-30 mahasiswa UGM tersebut berasal dari sembilan jurusan yakni Biologi satu orang, Ilmu Budaya delapan orang, Ilmu Sosial Politik (Isipol) dua orang, Kedokteran Gigi satu orang, Kedokteran Hewan satu orang, Kehutanan dua orang, MIPA tujuh orang, Teknik tujuh orang dan Teknologi Pertanian satu orang.
Dari jumlah tersebut, empat di antaranya berasal dari Sultra, yakni tiga orang dari Muna dan satu orang dari Kendari. (b)
Kontributor : Kasman
Editor : Jumriati