ZONASULTRA.COM, RAHA – Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) berpesta merayakan hari jadi ke-60. Di usia yang kian matang ini, kesejahteraan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan terus digaungkan.
Di bawah kepemimpinan Rusman Emba, Muna terus menapaki jati diri menuju daerah yang maju dan berkembang. “Kita terus bekerja. Saat ini sejumlah kebutuhan dasar masih menjadi prioritas pembangunan ke depan,” terang Rusman, Kamis (4/7/2019).
Meski kian matang, saat ini Muna dihadapkan dengan berbagai informasi yang selalu memecah belah tali persatuan. Oleh karena itu, Rusman mengimbau agar masyarakat Muna terus pererat tali persatuan dan persaudaraan agar pembangunan bisa terwujud. Jangan mudah terprovokasi dengan adu domba yang bisa memecah belah.
Apalagi kata mantan senator ini, Muna kini terus menunjukkan kedewasaan yang mesti tetap dijaga tali persaudaraan agar tidak saling menjatuhkan. “Kita semua adalah saudara. Jangan mau diadu domba karena pembangunan tetap mesti terus berlanjut,” ujarnya.
Sektor Wisata dan Pertanian Berjalan Mulus
Di usianya yang menapaki angka 60 tahun, Kabupaten Muna terus bersolek. Sektor wisata dan pertanian menjadi jualan di mata publik nasional maupun mancanegara.
Dalam sambutannya saat pelaksanaan upacara, Rusman memaparkan peningkatan sektor pariwisata dan pertanian di Muna.
Sektor wisata misalnya, Muna klaim bisa bersaing dengan daerah lainnya di Sultra soal pengembangan pariwisata di Bumi Anoa. Pantai Meleura yang terkenal dengan gugusan pulau-pulau kecilnya, kini menjadi buruan para traveler di tanah air. Berbagai fasilitas penunjang di Meleura sudah disediakan.
Apalagi wisata sejarah dan budaya. Liangkobori kini tercatat sebagai juara situs sejarah terpopuler di Indonesia. Begitu juga dengan permandian Pantai Napabale menjadi primadona bagi para traveler.
Sementara di sektor pertanian, saat ini puluhan ribu ton hasil pertanian sudah diekspor ke luar negeri. “Untuk jagung kuning alhamdulilah, sudah mencapai seribu ton dan hingga kini masih terus berlangsung. Karena kita sudah menjalin kerjasama dengan tol laut untuk membeli hasil pertanian di Muna,” jelasnya.
Pembangunan Kebutuhan Dasar Masih Jadi Prioritas
Dua tahun memimpin Muna, Rusman Emba masih menitik beratkan sejumlah kebutuhan dasar seperti pemenuhan air bersih di tiap kecamatan, pembangunan infrastruktur jalan dan penuntasan pembangunan pasar sentral Laino.
Beberapa item itu masih menjadi pekerjaan rumah yang mesti segera dituntaskan. “Kita juga lagi fokus memenuhi pembangunan kebutuhan dasar. Seperti pembangunan pasar sentral Laino yang telah dianggarkan di APBD Perubahan. Pembangunan jalan kecamatan yang kini tengah berlangsung,” terangnya. (Adv)