ZONASULTRA.COM, KENDARI – Puluhan siswa dari SDN 78 Kendari dan SDN 100 Kendari mengikuti diseminasi informasi bahaya penyalahgunaan narkoba di lingkungan pendidikan. Kegiatan yang digelar Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara (Sultra) bertujuan agar murid-murid mengetahui bahaya dan efek narkoba.
Penyuluh narkoba dari BNNP Sultra, Mindrayati menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan agar para siswa tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba.
“Kita berharap peserta lebih mendapatkan pengetahuan dan pemahaman penyalahgunaan narkoba melalui sosialisasi ini sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa-siswi SD, bagaimana dampak dan bahaya narkoba kaitannya dengan masa depan mereka,” terangnya saat dihubungi awak media, Rabu (21/8/2019).
Ia mengukapkan, alasan pihaknya memilih sekolah dasar sebagai lokasi diseminasi lantaran peredaran gelap narkoba saat ini sudah mulai menyasar kalangan anak-anak, khususnya pelajar. Olehnya, katanya, perlu ada pemahaman sejak dini untuk mencegah penyalahgunaan barang haram tersebut.
“Salah satunya edukasi kepada pelajar SD. Pemberian edukasi sejak dini tentang bahaya dari narkoba, sangat penting bagi siswa atau generasi muda kita saat ini. Sehingga mereka tidak terpapar dengan bahaya narkoba,” ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut, BNNP Sultra melibatkan langsung enam orang penyuluh narkoba, yakni Mindrayatin, Lily Saus, Andi Novianti, Melis, Y.Lebo, Nadari, dan Andry Sulpikar. (b)