ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari yang terdiri dari dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menghadirkan aplikasi Articulate Storyline untuk pemberdayaan guru melalui pengembangan multimedia pembelajaran.
Ketua tim pengabdian, Darnawati mengungkapkan, hadirnya aplikasi ini untuk mendukung kegiatan proses pembelajaran. Articulate Storyline sendiri merupakan sebuah software e-learning yang berfungsi membantu membangun konten pembelajaran yang interaktif.
Ia menjelaskan, Articulate Storyline memiliki fungsi yang sama dengan microsoft power point yang bisa digunakan untuk presentasi. Bedanya, aplikasi satu ini bisa menghasilkan presentasi yang lebih komprehensif dan kreatif dengan fitur-fitur yang dimilikinya, seperti timeline, movie, picture, character, dan lain-lain yang mudah digunakan tanpa pelu menguasai bahasa pemograman komputer.
“Tantangan pendidikan di era revolusi industri 4.0 berupa perubahan dari cara belajar, pola berpikir serta cara bertindak dalam mengembangkan inovasi kreatif berbagai bidang pendidikan,” kata Darnawati melalui layanan WhatsApp, Jumat (23/8/2019).
(Baca Juga : Dosen UHO Ajak Warga Kontunaga Kembangkan Nira Jadi Gula Kristal)
Menurutnya, seorang pendidik sejatinya harus terus belajar dan mengembangkan diri agar menguasai bidang-bidang yang dituntut pada era revolusi industri 4.0 ini. Salah satunya adalah teknologi informasi.
Untuk pengaplikasian program ini sendiri, lanjutnya, pihaknya bersama dengan anggota tim serta dibantu mahasiswa telah melakukannya melalui kegiatan KKN Tematik selama 30 hari di Kelurahan Wawombalata, Kota Kendari dengan menjadikan pengenalan aplikasi ini sebagai program utama.
Melalui kegiatan KKN, pihaknya bersama 15 mahasiswa dari berbagai jurusan di FKIP telah mengenalkan aplikasi ini di beberapa sekolah, yakni SD Negeri 16 Kendari, SD Negeri 48 Kendari, SMP Negeri 8 Kendari, dan SMA Negeri 7 Kendari.
(Baca Juga : Dosen UHO Dilatih Lebih Profesional dalam Proses Perkuliahan)
“Hasil yang diperoleh itu kompetensi guru sekolah mitra di bidang informasi dan teknologi mengalami peningkatan, juga sekolah mitra sudah memiliki multimedia pembelajaran interaktif yang siap diimplementasikan dalam pembelajaran di kelas,” kata Darnawati.
Selain itu, guru pada sekolah mitra juga memiliki respon yang positif terkait penggunaan aplikasi Articulate Storyline dan menginginkan adanya kembali kegiatan pelatihan dan pendampingan oleh mahasiswa KKN yang memanfaatkan teknologi informasi. (b)
