ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) Suriyadi, berhasil menyelesaikan studi doktor program studi ilmu managemen konsentrasi managemen pendidikan Pascasarjana Universitas Halu Oleo (UHO).
Suriyadi dalam disertasinya mengambil penelitian terkait Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional, Motivasi Kerja dan Kohesivitas terhadap Kepuasan Kerja bagi Kinerja Pegawai.
Meski tidak menyelesaikan studi tercepat karena sempat cuti studi selama satu semester, mantan Kepala Sekolah SMA Sampara ini berhasil mendapatkan nilai sangat memuaskan, yaitu rata-rata 87 dan raihan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 4,0.
“Suriyadi menyelesaikan studi dengan predikat sangat memuaskan dengan IPK 4,0. Dalam sidang promosi ini Suriyadi mendapatkan nilai rata-rata 87 dari masing-masing penguji internal maupun eksternal,” kata Direktur Pascasarjana UHO, Prof R. Marsuki Iswandi saat membacakan hasil akhir sidang promosi di aula Pascasarja UHO, Senin (13/1/2020).
Selama masa studi, Suriyadi diketahui melakukan penelitian di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbut) Kabupaten Konawe. Kala itu ia masih menjabat sebagai sekretaris dinas (Sekdis) di instansi tersebut.
Mantan Kepala Bidang (Kabid) Analis Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Konawe ini, memjadi orang ke tiga pejabat Konawe yang menyandang gelar Doktor setelah Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokoler, Dr Heriyanto Wahab dan Sekertaris Daerah (Sekda) Konawe, Dr Ferdinan Sapan.
Dalam acara seremoni sidang promosi doktor ini, turut dihadiri keluarga besar Suriyadi, sejumlah kepala sekolah dan pejabat lingkup Dikbud Konawe.
Sementara itu, Suriyadi mengaku usai meraih gelar doktor pada menajemen pendidikan, dirinya akan berfokus pada peningkatan kapasitas guru dan perbaikan layanan pendidikan di Konawe.
“Ada banyak hal yang akan kita lakukan pada tahun ini. Insyah allah ilmu yang saya dapatkan ini, akan saya terapkan selama saya mrnjabat,” ujar Suriyadin.
Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada isteri dan anak-anaknya yang terus memberikan suport selama ia menempuh pendidikan. Dia juga secara khusus mengucapkan penghargaan yang tinggi untuk ayahnya yang di masa tuanya masih terus memotivasinya untuk menyelesaikan studinya. (a)