ZONASULTRA.COM, BURANGA – Setelah Kambowa dan Bonegunu, Roadshow Partai Golongan Karya (Golkar) bersama salah satu bakal calon bupati Buton Utara (Butur) Muhammad Aswadi Adam, lanjut ke Desa Kotawa, Kecamatan Kulisusu Barat (Kulbar) Selasa (28/1/2020).
Di Kulbar, dua legislator Butur dari partai berlambang pohon beringin itu turut hadir. Keduanya yakni, Septi Rahma dan Abdul Mustarif Saleh. Di dua kecamatan sebelumnya, tak satupun kader Golkar yang duduk di parlemen Butur hadir dalam kegiatan sosilaisasi itu.
Tarif, sapaan akrab Abdul Mustarif Saleh, memberikan angin segar sekaligus suntikan penyemangat. Di hadapan ratusan masyarakat, ia menyatakan sikapnya jelang pemilukada Butur tahun 2020 nanti. Dia menegaskan, akan tetap ikut apapun yang akan menjadi keputusan partainya nanti.
“Apapun keputusan Partai Golkar, berarti saya di dalamnya,” tuturnya di lapangan Desa Kotawo.
Sontak, pernyataan Abdul Mustarif Saleh ini disambut sorak dan tepuk tangan meriah.
“Betul,” jawab hadirin serentak, seraya bertepuk tangan.
(Baca Juga : Ratusan Masyarakat Antusias Sambut Aswadi Adam di Bonegunu)
Plt Ketua DPD II Golkar Butur, La Ode Aca, menyatakan hadirnya para legislator plus pengurus tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa dan kelurahan pada kegiatan itu menjadi cerminan bahwa Golkar Butur tetap solid dalam satu barisan. Dan juga, menunjukkan bahwa roadshow untuk menyapa rakyat Butur yang dilaksanakan itu mendapat legitimasi yang kuat di internal partai.
“Organisasi ini harus utuh. Partai Golkar di Butur ini besar, dalam setiap momentum dia sexy, dia selalu memengang peran strategis,” ujar La Ode Aca.
Oleh sebab itu, ketika dirinya ditunjuk sebagai ketua, ia optimis mampu mensolidkan barisan itu.
Partai Golkar, lanjutnya, bertekad untuk mengusung kader. Dan setelah dilakukan revitalisasi dan take over kepengurusan, Aswadi Adam dimasukkan sebagai pengurus DPD II Butur.
(Baca Juga : Aswadi Adam Bersama Golkar Sapa Warga Butur Lebih Dekat)
“Kalau kemarin-kemarin setelah elemen taktis saudara Aswadi Adam berjalan di tengah tengah masyarakat, tapi selalu ada pertanyaan masyarakat, pintu apa yang akan dia pergunakan sebagai kendaraan politik?, saya tegaskan saudara-saudara sekalian, 95 persen Partai Golkar akan mengusung kader, saudara Muhammad Aswadi Adam, sebagai calon bupati Buton Utara,” tandasnya.
Di legislatif Butur, Golkar menempati tiga dari 20 kursi. Untuk mengusung satu pasangan calon, Golkar masih harus membangun koalisi dengan partai politik lain untuk mencukupi syarat pencalonan.
Terkait hal ini, La Ode Aca menegaskan, pihaknya intens membangun komunikasi lintas partai politik. “Kami tidak pasif, kami aktif. Oleh sebab itu, kami sejak awal turun mensosialisasikan ini,” terangnya.
Di tempat yang sama, Aswadi Adam, menjelaskan kehadirannya maju di percaturan politik pemilukada Butur berangkat dari niat untuk berjuang membangun daerah ini agar bisa lebih maju.
Pada prinsipnya, lanjut dia, tua ataupun muda yang memimpin daerah bukan persoalan. Baginya, yang terpenting adalah bagaimana niatan dan kepedulian untuk mewujudkan apa yang menjadi kepentingan masyarakat.
“Itulah yang menjadi niatan kami, hajatan kami, dan niatan itu terus terang lahir dari lubuk hati yang paling dalam. Tidak ada embel-embelnya,” tuturnya.
“Kami datang dengan bagaimana cara kita berpikir bersama, kita duduk bersama, supaya daerah kita ini bisa lebih maju,” Aswadi menambahkan.
Roadshow bertajuk “Bersama Golkar, Muhammad Aswadi Adam menyapa Masyarakat Buton Utara” ini akan dilanjutkan lagi di tiga kecamatan lainnya di Butur, yakni Wakorumba Utara, Kulisusu Utara dan Kecamatan Kulisusu. (b)