“Salah satu faktor yang mendukung adalah karena masyarakat koltim berpikiran maju, demikian pula pemerintahnya. Ini adalah modal kita dalam membangun koltim,” ujar Tony Herbiansyah<
“Salah satu faktor yang mendukung adalah karena masyarakat koltim berpikiran maju, demikian pula pemerintahnya. Ini adalah modal kita dalam membangun koltim,” ujar Tony Herbiansyah
Selama dua tahun terakhir, menurutnya pemda koltim dengan dukungan masyarakat telah berhasil melakukan berbagai terobosan pembangunan terutama infrstuktur jalan, jembatan, drainase, penerangan jalan dan sektor perkebunan dan pertanian, serta sarana dan parasarana publik. Tahun ini, pemda juga sudah memprogramkan berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat.
“Kalau kita hanya mengandalkan APBD kita, maka pembangunan akan terasa lambat, karena itu saya selaku pejabat bupati di bantu para SKPD dan dukungan penuh pemerintah provinsi, giat melakukan lobi di pusat agar kita mendapatkan program pembangunan yang sumber pembiayaanya dari pusat,” tambahnya.
Hasilnya kata Tony, tahun ini sejumlah program pusat bernilai triliun akan masum ke koltim. Diantaranya pembangunan bendungan di Kecamatan Ladongi dan Uesi senilai Rp 1 triliun rupiah. Bahkan ada pula bantuan dari pemprov DKI Jakarta senilai Rp 1 triliun untuk program transmigrasi di Koltim.
Sementara itu kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) Koltim Heri Alamsyah mengatakan, musrenbang tingkat kabupaten ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan serupa yang sudah di gelar di tingkat desa dan kelurahan, serta tingkat Kecamatan. (**Erikman)