ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Kolaka melakukan pendataan terhadap semua pelayat yang datang di rumah duka pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona. Pasien tersebut meninggal dunia di Rumah Sakit Bahteramas pada Senin, 23 Maret 2020 lalu.
Pendataan terhadap orang-orang yang bersentuhan langsung dengan jenazah PDP tersebut dilakukan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kolaka dengan melibatkan Polres, TNI, dan Tim Surveilans Dinas Kesehatan Kolaka.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kolaka, dr Muhammad Aris mengatakan pihaknya mengambil langkah preventif pendataan, sambil menunggu hasil pemeriksaan uji laboratorium swab yang dikeluarkan Laboratorium Litbangkes Kementerian Kesehatan di Jakarta.
“Semua yang kontak dengan jenazah kemarin kita data nama dan alamatnya, dari pelayat di rumah sampai saat penguburan,” ujarnya di Kolaka, Rabu (25/3/2020).
(Baca Juga : Jika Positif, Keluarga Pasien PDP Asal Kolaka yang Meninggal Harus Diisolasi)
Kata dia, sampai saat ini orang-orang yang berhasil didata oleh tim lebih kurang 90 orang. Namun, jumlah ini mungkin masih akan bertambah karena masih terus dilakukan pelacakan.
Langkah ini dilakukan untuk berjaga-jaga dengan apapun hasil laboratorium yang keluar nantinya. Selain itu, dilakukan penyemprotan di rumah duka sambil melakukan sosialisasi ke seluruh warga yang mulai resah.
Menanggapi berbagai berita yang menyatakan bahwa hasil laboratorium jenazah PDP telah keluar dan hasilnya positif, dengan tegas ia mengatakan bahwa kabar tersebut tidak benar.
“Hasil laboratorium dari PDP belum keluar dari Laboratorium Litbangkes Kementerian Kesehatan di Jakarta. Kita masih menunggu hasilnya,” ujarnya.
(Baca Juga : Satu PDP Corona Meninggal Dunia di RSUD Bahteramas)
Untuk itu, dirinya menginginkan agar masyarakat berhenti berspekulasi sendiri dan tidak menyebarkan kabar bohong terkait virus corona ini. Sebab, kabar tersebut malah dapat meresahkan masyarakat Kolaka.
Sementara itu, ia menambahkan untuk data sementara orang dalam pemantauan (ODP) virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Kolaka terus bertambah. Tercatat, 35 warga Kolaka sudah masuk dalam pemantauan virus corona.
Sebanyak 35 ODP tersebut tersebar hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Kolaka. Jumlah ODP di kecamatan Kolaka 11 orang, Latambaga 6 orang, Pomalaa 5 orang, Polinggona 4 orang, Watubangga 3 orang, Wundulako 2 orang, Wolo 2 orang, serta Samaturu dan Iwoimendaa masing-masing 1 orang. (A)