Bupati Mubar Pantau Posko Pemeriksaan di Perbatasan

Bupati Mubar Pantau Posko Pemeriksaan di Perbatasan
PEMANTAUAN - Bupati Kabupaten Muna Barat (Mubar), La Ode M Rajiun Tumada saat memantau posko terpadu kewaspadaan (pemeriksaan) penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di perbatasan Kabupaten Muna Barat, Senin (6/4/2020). (Kasman/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, LAWORO – Bupati Muna Barat (Mubar), La Ode M Rajiun Tumada memantau posko terpadu kewaspadaan (pemeriksaan) penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di sejumlah perbatasan Kabupaten Mubar, Senin (6/4/2020).

Dalam mengantisipasi penyebaran virus corona ini, Pemkab Mubar mendirikan beberapa posko yakni di perbatasan, pelabuhan, dan bandara. Selain itu, Pemkab juga menyiagakan tim gugus tugas setiap harinya untuk men-scaning setiap masyarakat yang memasuki Mubar dengan melakukan pengukuran suhu tubuh dan menyemprotkan disinfektan.

“Kita di Mubar sejak tiga minggu yang lalu, sangat intens melakukan pencegahan Covid-19 di beberapa titik, baik di perkantoran, fasilitas umum, pelabuhan, bandara dan bahkan di setiap perbatasan. Kita juga intens melakukan pemeriksaan kesehatan di setiap pelabuhan, bandara dan tempat umum lainnya,” kata mantan Kasatpol PP Sultra ini.

Terkait pemantauan posko kewaspadaan hari ini, kata Rajiun itu dilakukan karena mendengar ada KM Lambelu yang baru tiba dan sandar di pelabuhan Kota Bau-bau. Berdasarkan data yang diterimanya banyak warga Muna yang naik kapal tersebut dan akan melintasi perbatasan Muna Barat.

(Baca Juga : 753 Warga Mubar Berstatus OTG, Empat di Antaranya Anggota DPRD)

“Jadi hari ini kita melakukan pemantauan di beberapa perbatasan yakni perbatasan Desa Lindo (Mubar)- Desa Kafoofo (Muna) dan Desa Sangia Tiworo (Mubar) – Desa Bahutara (Muna). Kita melakukan pengecekan suhu tubuh dan melakukan penyemprotan disinfektan baik mobil maupun penumpangnya,” tuturnya.

Berdasarkan hasil pemantauan di perbatasan Desa Sangia Tiworo-Desa Bahutara, ada beberapa warga Mubar yakni dari Desa Bangko naik di kapal KM Lambelu dari Nunukan. “Jadi kita sudah data mereka sekitar delapan orang dan kita terus lakukan pemantauan kepada masyarakat yang berasal dari luar daerah. Mereka masuk dalam kategori ODP,” ungkapnya.

Untuk itu, dengan dibangunnya posko kewaspadaan ini adalah bentuk keseriusan Pemkab Mubar dalam penanganan virus corona. Rajiun berharap semoga Mubar dijauhkan dari wabah virus itu. (C)

 


Kontributor : Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini