ZONASULTRA.COM,KENDARI– Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali memperpanjang peringatan dini gelombang tinggi 2,5 hingga 4 meter di perairan Sulawesi Tenggara (Sultra) sampai tanggal 20 Juni 2020.
Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faisal mengatakan, berdasarkan analisa dinamika atmosfer di perairan Sultra dan sekitarnya terjadi peningkatan kecepatan angin 10-25 knot, dengan arah timur hingga selatan sejak tanggal 16 Juni 2020 kemarin.
“Peringatan selalu kita perbaharuilah setiap hari dan berlaku dalam waktu tiga hari ke depan setiap kali diumumkan. Peringatan ini kami kembali perpanjang karena masih ada potensi untuk gelombang laut setinggi itu,” ungkap Faisal melalui pesan WhatsApp, Rabu (17/6/2020).
Untuk di perairan Sultra berpotensi gelombang 2,5 hingga 4 meter (bahaya) di Perairan Baubau bagian utara, Wakatobi, Laut Banda Timur Sultra serta Teluk Tolo.
Kemudian berpotensi pula tinggi gelombang 1,25 hingga 2,5 meter (waspada) di Perairan Banggai bagian utara dan Baubau bagian selayan.
Oleh karena itu, ia berharap diperhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran perahu nelayan dan jalur penyeberangan yang kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter tersebut.
Kemudian masyarakat yang berdomisili wilayah pesisir diminta waspada terhadap potensi gelombang laut diatas 1,25 meter hingga 4 meter itu.
“Masyarakat agar tetap memperbarui informasi dari BMKG untuk memastikan mitigasi bencana dapat dilakukan dengan baik,” ujarnya. (b)