ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Curah hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) beberapa pekan terakhir ini membuat beberapa sungai yang berada di Konut meluap hingga menyebabkan banjir.
Seperti yang terjadi di wilayah Polora perbatasan Kecamatan Langgikima dan Landawe. Di lokasi itu ruas jalan poros umum yang menghubungkan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Sultra lumpuh akibat terendam banjir.
Jalur transprotasi satu-satunya itu, terendam banjir dengan panjang sekira 2 kilometer dan ketinggian air melewati paha orang dewasa. Kondisi air yang keruh membuat pengendara baik roda dua dan roda empat sulit melintas, ditambah arus air yang cukup deras.
“Kalau hujan terus ini, banjirnya pasti naik terus seperti tahun lalu. Dari dulu memang suka banjir terus. Susah dilewati ini, baru ini jalan selain menghubungkan wilayah ibu kota Wanggudu, juga menghubungkan antara Provinsi Sulteng dengan Sultra,” ungkap Ridwan salah seorang warga sekitar, Kamis (18/6/2020).
Di wilayah Bumi Oheo itu terdapat beberapa sungai besar seperti, Sungai Walasolo, Lalindu, Lino Moio, Landawe, dan sungai di Langgikima. Bengawan tersebut, seringkali meluap hingga saat intensitas hujan tinggi menimbulkan banjir seperti yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya.
“Faktornya besar disebabkan luapan sungai, apalagi kalau hujan terus menerus,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Konut, Ruksamin melalui pesan WhatApp (WA) menerangkan saat menerima laporan tersebut, pihaknya langsung menggerakkan seluruh personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konut memantau lokasi banjir dan melakukan aksi penanganan tanggap bencana banjir.
“Kami sudah utus personel. Beberapa hari sebelumnya juga kita telah memantau situasinya,” tukasnya. (B)
Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Muhamad Taslim Dalma