Seorang Pria di Baubau Ditemukan Tewas di Kamar Kontrakan

Seorang Pria di Baubau Ditemukan Tewas di Kamar Kontrakan
Penemuan Mayat - Mayat seorang pria ditemukan dalam kamar kontrakan di Kelurahan Kaobula, Kota Baubau, Jumat (7/8/2020). Mayat Saimin (47) terbaring dalam kondisi mengenakan earphone. (Risno Mawandili/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Seorang pria ditemukan tewas di dalam kamar kontrakan di Kelurahan Kaobula, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Jumat (7/8/2020). Mayatnya ditemukan sudah membusuk.

Identitas mayat itu adalah Saimin (47). Sehari-hari dia bekerja sebagai pedagang bakso keliling.

Meski belum diketahui penyebab pasti kematian, Satuan Gugus Covid-19 Kota Baubau sempat diturunkan untuk proses evakuasi jenazah. Sementara polisi yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).

Polisi mengamankan seperangkat perlengkapan gawai, baterai pengisi daya (power bank), dan kabel colokan yang berada di sekitar mayat.

Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah dilarikan ke RSUD Palagimata Kota Baubau guna menjalani autopsi.

Ketua Tim Evakuasi Jenazah Tim Gugus Tugas Covid-19, Muslimin Hibali mengatakan, Saimin ditemukan tewas dalam posisi berbaring dan menggunakan earphone di telinganya. Terdapat juga luka bakar di tubuh Saimin.

“Kami mendapat laporan pukul 09.00 WITA bahwa ada penemuan mayat dalam rumah kontrakan. Belum diketahui penyebabnya tapi informasi yang kami dapatkan sudah tiga hari menjadi mayat,” terang Muslimin di lokasi kejadian.

Tetangga korban, Sumarni mengatakan, sudah tiga hari terakhir korban tidak kelihatan. Sebelumnya terlihat sehat dan beraktivitas normal menjual bakso. Tidak ada tanda-tanda menderita sakit serius dalam beberapa pekan terakhir.

“Sehat, hari Rabu kemarin pas tebang pohon (dekat rumah) ini, dia ke rumah minta carikan rumah kos. Tapi pas Kamis sudah tidak terlihat. Saya bertanya-tanya juga kenapa dia tidak menjual ini,” terang Sumarni di lokasi kejadian. (b)

 


Kontributor: Risno Mawandili
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini