ZONASULTRA.COM, KENDARI – Satuan Tugas (Satgas) Penegakan Disiplin Korem 143/Haluoleo menggelar rapat koordinasi apel gelar pasukan dalam rangka penanggulangan penyebaran virus corona atau Covid-19 di sejumlah zona merah yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kapenrem 143/Haluoleo, Mayor Arm Sumarsono mengungkapkan, kondisi pandemi Covid-19 saat ini kian mengkhawatirkan. Terlebih, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sultra sudah mencapai angka seribu.
“Sehingga sangat penting peran serta seluruh elemen masyarakat untuk menjalani era adaptasi baru. Hal ini perlu dilakukan guna menciptakan kedisliplinan di tengah masyarakat,” kata Sumarso dalam rilisnya kepada awak media, Selasa (11/8/2020).
Sumarso menjelaskan, rapat koordinasi tersebut membahas soal rencana penambahan personel TNI pada kabupaten/ kota yang memiliki status risiko zona merah penyebaran Covid-19.
“Untuk menghindari salah paham di masyarakat, kita akan laksanakan sosialisasi atau penyebaran informasi terlebih dulu kepada masyarakat. Bahwa akan ada patroli penegakan disiplin oleh TNI, Polri dan unsur terkait agar tetap menjaga pola hidup sehat dan menjaga jarak,” katanya.
Untuk di Sultra sendiri, sambungnya, daerah yang menjadi fokus utama yakni Kota Kendari, Kabupaten Buton, serta Kota Baubau. Ia berharap sinergitas seluruh pihak dapat menekan angka penyebaran Covid-19.
“Sama-sama memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat yang kita cintai ini agar berdisiplin melaksanakan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari. Dimulai dari tempat-tempat keramaian, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Apel Gelar Pasukan Penebalan Pasukan akan dilaksanakan pada Jumat, (14/8/2020) dengan dipimpin langsung oleh Danrem 143/ Haluoleo Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan. Apel gelar pasukan itu pun rencananya akan dihadiri oleh Gubernur Sultra, Kapolda Sultra dan Pemkot Kendari serta melibatkan 1.000 orang unsur TNI, Polri, Dishub, BPBD, KKP, dan FKPPI se-Kota Kendari. (b)
Reporter: Randi Ardiansyah
Editor: Jumriati
