ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Anggota DPR RI asal Sulawesi Tenggara (Sultra) Haerul Saleh menyebut resesi ekonomi akibat pandemi Covid-19 tidak bisa dihindari. Haerul juga memastikan kontraksi ekonomi kuartal III 2020 dipastikan akan mengalami minus lagi.
“Ya minus lah, hal itu tidak bisa dihindari,” ujar Haerul saat ditemui di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta Selatan (10/9/2020).
Kendati demikian, Haerul mengatakan bahwa resesi ekonomi Indonesia masih belum terjadi. Ia menuturkan pemerintah terus mengambil kebijakan strategis untuk menangani pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Menurutnya, saat ini anggaran negara belum mengalami resesi meskipun ada indikasi mengarah ke kondisi tersebut.
Sejauh ini, Haerul mengapresiasi kinerja pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 dan upaya pemulihan ekonominya. Termasuk program pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat. Menurutnya, masyarakat sangat membutuhkan bantuan tersebut sebagai efek domino dari Covid-19.
Sejak dilantik sebagai anggota DPR menggantikan Imran, Haerul kembali bertugas di Komisi XI DPR RI. Beberapa kali pihaknya telah melakukan rapat bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait pemulihan ekonomi nasional.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan meski tidak sedalam kuartal II, namun ia mengingatkan akan kontraksi ekonomi di kuartal III-2020. Hal itu perlu diwaspadai agar tidak jatuh ke jurang resesi.
Sebelumnya, pada kuartal II, ekonomi Indonesia terkontraksi di minus 5,3%. Resesi bisa terjadi jika perekonomian suatu negara terkontraksi alias minus selama dua kuartal berturut-turut. (b)
Reporter: Rizki Arifiani
Editor: Ilham Surahmin