ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ke-XXVIII tahun 2020 yang sedianya dilaksanakan di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) akhirnya diputuskan digelar secara virtual. Pelaksanaan MTQ dimulai pada 21 sampai 25 September 2020 mendatang.
Sekretaris Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kolaka, Syaifuddin Mustaming mengatakan pada pelaksanaan MTQ kali ini, kafilah dari Kolaka yang terlibat sebanyak 54 peserta. Mereka akan mengikuti semua cabang dan golongan yang diperlombakan, kecuali cabang seni baca Alquran golongan tilawah tunanetra.
“Ada yang didiskualifikasi pada saat pendaftaran karena berkas administrasinya, sehingga untuk cabang seni baca Alquran golongan tilawah tunanetra putri tidak bisa diikutkan dalam lomba,” jelasnya, ditemui di Kantor Pemerintah Kabupaten Kolaka, Selasa (15/9/2020).
Adapun cabang-cabang yang diikuti oleh kafilah Kabupaten Kolaka yakni cabang qiraat Alquran golongan mujawwad dan murattal; cabang hafalan Alquran golongan 1, 5, 10, 20, dan 30 juz; cabang tafsir Alquran golongan bahasa Arab, Indonesia, dan Inggris; serta sejumlah cabang lainnya.
Pemilik sapaan akrab Ustaz Pudo ini menjelaskan secara umum semua cabang dan golongan lomba akan dilaksanakan virtual. Ada beberapa cabang lomba yang dilakukan live full, misal cabang hafalan Alquran, termasuk cabang tafsir dan fahmil Alquran. Selain itu, penampilan peserta cabang lainnya akan dikirim kepada panitia dan dewan hakim dalam bentuk rekaman video.
“Penampilan peserta tetap virtual, tetapi yang disiarkan langsung hanya persiapan peserta untuk tampil dan 5-10 menit awal. Nanti penampilan akhir baru kita siaran langsung kembali,” jelasnya.
Rencananya penyelenggaraan MTQ virtual kali ini, pihaknya menyiapkan 10 lokasi dan seluruh peralatan yang dibutuhkan selama lomba, termasuk kelengkapan perangkat teknologi informasinya.
Lokasi tersebut tersebar di Aula Sasana Praja, Aula SMS Berjaya, Ruangan Pertemuan Bupati Kolaka, Masjid Korpri, Rumah Adat Mekongga, Aula Rumah Adat Mekongga, Masjid Agung Khaerah Ummah, dan beberapa tempat lainnya.
Untuk mempersiapkan peserta, pihaknya akan melakukan karantina mulai 18 September 2020. Selain itu, peserta juga akan melakukan rapid test. Hal ini untuk memastikan kondisi kesehatan peserta tetap dalam keadaan sehat dan aman dari Covid-19.
Ia berharap pada pelaksanaan MTQ kali ini, kafilah Kolaka bisa tampil dengan maksimal dan memberikan yang terbaik untuk daerah, sehingga bisa menjadi Duta Provinsi Sultra pada ajang MTQ tingkat nasional.
“Insyaallah kita punya beberapa cabang unggulan. Sehingga kita ada peluang untuk menjadi yang terbaik insyaallah dengan usaha dan kerja keras yang dilakukan beberapa bulan belakangan ini,” pungkasnya. (B)
Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor: Muhamad Taslim Dalma