ZONASULTRA.COM,KENDARI- PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII menjadikan wilayah di sekitar wilayah Operasi Pertamina sebagai Desa Siaga Covid-19. Salah satunya di Kelurahan Lipu, Kota Baubau.
Program ini diluncurkan, di lima daerah yang ada di wilayah kerja MOR VII yaitu, Kelurahan Maesa – Pertamina Bitung, Desa Karang-Karangan Pertamina Palopo, Kelurahan Moengko – Pertamina Poso, Kelurahan Lipu – Baubau dan Kelurhan Ujung Lare, Pertamina Parepare.
Dalam kesempatan Management Walkthrough ke Fuel Terminal (FT) Parepare, General Manager (GM) Pertamina MOR VII, Rama Suhut, menyerahkan secara simbolis bantuan Penanggulangan Covid-19 kepada masyarakat Kelurahan Ujung Lare mewakili Kecamatan Soreang dan Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 yaitu bantuan berupa 1.000 masker kain, 1.000 botol hand sanitizer ukuran 100 ml dan 10 unit Wastafel Portable.
Unit Manager Comm, Rel & CSR, Laode S Mursali mengungkapkan, bahwa program ini sebagai wujud responsif Pertamina terhadap pandemi Covid-19.
“Pada intinya kita mengedukasi masyarakat, jangan sampai abai dan tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan. Karena saat ini, angka positif Covid-19 terus meningkat, bantuannya semua sama di lima daerah itu,” ungkapnya melalui siaran persnya, Kamis (17/9/2020).
Di semua lokasi tersebut Pertamina juga menghadirkan dokter untuk sosialisasi awareness covid-19 dan Pertamina juga terlibat aktif dalam tim gugus tugas covid-19 di kabupaten/kota dimana Pertamina berada.
Kata Mursali, hal ini sebagai upaya preventif dan juga pre-emptif mengaplikasikan penerapan protokol Covid-19 di Pertamina terhadap masyarakat di sekitarnya.
Komunitas masyarakat diajak berdaya dengan memproduksi masker, hand sanitizer dan ada juga beberapa memproduksi face shield sendiri. Hasil produksi tersebut dibeli Pertamina dan dibagikan kepada masyarakat kembali dalam bentuk bantuan.
Selain itu di setiap lokasi publik dan strategis Pertamina memberikan bantuan Wastafel Portable lengkap dengan tandon airnya dan memasang spanduk himbauan adaptasi kebiasaan baru seperti senantiasa menggunakan masker, menjaga jarak dengan orang lain dan mematuhi etika batuk bersin dan berbicara.