Puncak Angata, Pilihan Tempat Camping di Konawe Selatan

Puncak Angata, Pilihan Tempat Camping di Konawe Selatan
Puncak Angata

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Satu lagi pilihan tempat bagi Anda pencinta wisata tracking untuk menikmati keindahan alam Sulawesi Tenggara (Sultra). Namanya Puncak Angata.

Puncak Angata secara administratif masuk dalam wilayah Desa Angata, Kecamatan Angata Kabupaten Konawe Selatan (Konsel). Dari pusat Kota Kendari jaraknya 75 kilo meter (km) menuju arah Bandara Haluoleo, kemudian poros Kendari- Motaha dan jalur Angata- Andoolo.

Memiliki ketinggian kurang lebih 350 meter di atas permukaan air laut (MDPL), membuat jalur menuju Puncak Angata tidak terlalu sulit untuk dijangkau. Cuman butuh waktu sekitar 1 jam untuk sampai ke titik camping.

Sepanjang perjalanan Anda akan disuguhkan dengan pemandangan alam berupa hamparan perkebunan cengkeh, lada, kakao serta tanaman produktif lainnya milik warga sekitar.

Saat momen tertentu, Puncak Angata akan diselimuti kabut semacam Anda berada negeri di atas awan. Hal tersebut lah yang membuat Puncak Angata mulai dilirik oleh penggiat wisata tracking.

Puncak Angata, Pilihan Tempat Camping di Konawe Selatan

Tim zonasultra.id berkesempatan mengunjungi lokasi tersebut, 28 November 2020 lalu dengan didampingi salah satu tour guide lokal Ashadi Saputra. Ia menyebutkan bahwa Puncak Angata mulai dibuka tahun 2018.

“Disini naik alat berat untuk membuka jalur, dilakukan pembersihan area. Sekarang sudah bisa dinikmati pengunjung,” ungkap Ashadi.

Awal 2018, pemerintah dan warga setempat mulai mempromosikan Puncak Angata melalui media sosial facebook dan instagram. Akhirnya tepat tanggal 10 November 2020 bertepatan Hari Pahlawan Nasional para penggiat wisata di Angata melaksanakan upacara penaikan bendera merah putih di atas puncak dan kegiatan tersebut disebarluaskan di media sosial.

Puncak Angata, Pilihan Tempat Camping di Konawe Selatan

Atas postingan tersebut Puncak Angata pun mulai dikenal dan mulai ramai dikunjungi. Dari atas ketinggian kita dapat melihat Puncak Ahuawali yang menjadi destinasi wisata lebih dulu dikenal.
Beruntungnya dari Puncak Angata pengunjung dapat menikmati sunrise dan sunset.

Luas area yang rencananya dikembangkan di Puncak Angata mencapai 4 hektar. Namun saat ini baru sekitar 1/4 dari luas lahan tersebut yang dimanfaatkan untuk lokasi camping.

Nah, bagi kamu yang ingin berkunjung ke lokasi tersebut baiknya meminta bantuan warga sekitar untuk mengantar ke Puncak Angata guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Jangan lupa tetap menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarang agar keberlangsungan wisata Puncak Angata bisa terjaga dengan baik.

 


Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini