Telkomsel Perkuat Jaringan dalam Evakuasi Korban Sriwijaya Air 182

Telkomsel Perkuat Jaringan dalam Evakuasi Korban Sriwijaya Air 182
TELKOMSEL- Tim PT Telkomsel saat memastikan jaringan tetap stabil dalam proses evakuasi korban dan bangkai pesawat Sriwijaya Air 182 di Perairan Kepulauan Seribu. (Foto : Istimewa)

ZONASULTRA.COM,KENDARI- PT Telkomsel memastikan jaringan stabil dalam proses evakuasi korban dan bangkai pesawat Sriwijaya Air (SJ182) di Perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. Direktur Network Telkomsel, Hendri Mulya Syam pun menyampaikan duka cita atas peristiwa tersebut.

“Kami bersama seluruh pemangku kepentingan akan selalu hadir memberikan dukungan khususnya dalam memastikan kelancaran operasional komunikasi seluruh tim terkait, guna percepatan proses evakuasi , penyelamatan, dan identifikasi korban,” ungkapnya melalui siaran persnya, Senin (11/1/2021).

Sejak Sabtu (9/1/2021) Telkomsel sendiri telah menambah kapasitas dan pengamanan kualitas jaringan BTS yang mencakup area utama seperti posko Basarnas di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2- pelabuhan Tanjung Priok, posko Crisis Center di bandara Soekarno-Hatta Tanggerang dan bandara Supadio Pontianak, serta posko Antemortem – DVI , RS Polri Kramat Jati.

Selain itu, Telkomsel juga telah mengoperasikan tambahan masing-masing satu unit Compact Mobile BTS (Combat) Telkomsel di area JICT 2 pelabuhan Tanjung Priok dan RS Polri sebagai antisipasi kenaikan kapasitas trafik komunikasi di sekitar lokasi Posko Basarnas dan posko Antemortem-DVI.

Pihak Telkomsel juga berkoordinasi dengan kesatuan Dinas Komunikasi dan Elektonika (Diskomlek) TNI AL untuk mengoperasikan tambahan satu unit BTS Merah Putih di kapal Rakyat Indonesia (KRI) Semarang yang telah di fungsikan sebagai salah satu KRI.

Lebih lanjut Hendri menjelaskan, di wilayah JICT 2-Pelabuhan Tanjung Priok sendiri Telkomsel telah mengoperasikan sekira 20 unit BTS yang didukung teknologi broadband terkini 4G.

Sedangkan untuk wilayah di sekitar Pulau Lancang Kepulauan Seribu secara keseluruhan telah beroperasi 2 unit BTS 3G/4G dengan jangkauan luas, untuk melayani kebutuhan akses komunikasi masyarakat dan para petugas di wilayah 3T dan perairan perbatasan negara.

“Kami berharap upaya gotong royong bersama seluruh pihak dan para pemangku kepentingan ini dapat memperkuat solidaritas seluruh elemen bangsa,” tukasnya. (b)

 


Penulis: M11
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini