ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi membuka secara resmi Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis Nabi (STQH) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ke-26 Tahun 2021 di salah satu hotel di Kota Kendari, Jumat (2/4/2021).
Ali Mazi menyampaikan tujuan utama penyelenggaraan STQH bukanlah untuk mengejar gelar juara semata, akan tetapi lebih dari itu, untuk mampu menjadi garda terdepan dalam melaksanakan pembangunan di bidang keagamaan dengan menyampaikan syiar Islam di tengah-tengah masyarakat khususnya generasi muda.
Generasi muda sebagai penerus pembangunan diharap semakin mencintai Al Quran, serta semakin memahami arti, makna dan keindahan yang terkandung di dalamnya. Selain sebagai sarana dakwah dan syiar Islam, pelaksanaan STQH tahun ini bisa menjadi salah satu sarana penyejuk jiwa dan rohani terlebih dalam situasi pandemi.
“Melalui event ini diharapkan peserta dapat menampilkan penampilan yang luar biasa dalam membaca serta menghafalkan Quran,” jelas Ali Mazi di sela-sela membuka kegiatan.
Dia juga meminta agar panitia memperhatikan segala sesuatu terkait dengan kesuksesan pelaksanaan STQH termasuk masalah kesehatan peserta. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan mengingat masih dalam situasi pandemi agar nantinya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Wali Kota Kendari Sulkarnain menyampaikan terima kasih atas penunjukan Kota Kendari sebagai tuan rumah penyelenggara STQH walaupun dalam kondisi keterbatasan. Peserta sebanyak 263 orang yang lolos seleksi berkas secara online berasal dari kabupaten/kota se-Sulta.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menyeleksi peserta terbaik yang akan mewakili Sultra pada STQH tingkat nasional di Provinsi Maluku Utara,” ungkap Sulkarnain.
Ia menambahkan kegiatan STQH ini sebagai sarana pembentukan generasi muda yang berakhlak dan menjadi bagian yang sangat penting dalam mendukung terwujudnya Sultra khususnya Kota Kendari sebagai kota yang religius, maju dan berbudaya. Adapun cabang yang diperlombakan di antaranya cabang tilawah baca Quran, cabang hifzil hafalan Quran, cabang tafsir Quran bahasa Arab, dan cabang hafalan hadis. (B)