Bappenas Target Pembangunan 2022 Momen Bangkitnya Indonesia dari Pandemi

Bappenas Target Pembangunan 2022 Momen Bangkitnya Indonesia dari Pandemi
Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi didampingi Kepala Bappeda Sultra, Johannes Robert Maturbongs mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2021 yang digelar secara daring, di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sultra Selasa (4/5/2021). (M11/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa merencanakan pembangunan tahun 2022 sebagai momentum bangkitnya Indonesia dari pandemi Covid-19 dengan mewujudkan transformasi ekonomi, sekaligus sebagai landasan menuju Indonesia Maju pada 2045.

Hal tersebut disampaikannya pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2021 yang digelar secara daring, Selasa (4/5/2021).

Menteri Suharso menekankan, untuk mencapai sasaran tersebut, transformasi ekonomi pada 2022 harus dilaksanakan secara inklusif dan terpadu, salah satunya dengan meningkatkan daya beli dan usaha.

“Tantangan Indonesia tidak saja pemulihan ekonomi nasional, namun juga transformasi ekonomi dalam jangka menengah dan panjang yang harus dilakukan dari sekarang,” ucap Menteri Suharso.

BACA JUGA :  Lelang Jabatan 3 Sekda, 4 Eselon II Resmi Dibuka

Sebagai Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun ketiga dalam konteks Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024, RKP 2022 dijabarkan dalam 7 Prioritas Nasional (PN), yaitu Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan Berkualitas dan Berkeadilan, pengembangan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan,

SDM Berkualitas dan Berdaya Saing, Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan, Infrastruktur untuk Ekonomi dan Pelayanan Dasar. Lingkungan Hidup, Ketahanan Bencana, dan Perubahan Iklim serta Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi Pelayanan Publik.

RKP 2022 menetapkan sejumlah sasaran pembangunan, yakni Pertumbuhan Ekonomi 5,4 sampai 6,0 persen, Tingkat Pengangguran Terbuka 5,5 sampai 6,2 persen, Tingkat Kemiskinan 8,5 sampai 9,0 persen, Rasio Gini 0,376 sampai 0,378, Indeks Pembangunan Manusia 73,44 sampai 73,48, Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca 26,8 sampai 27,1 persen, Nilai Tukar Petani 102–104, dan Nilai Tukar Nelayan 102–105.

BACA JUGA :  Gubernur Sultra Apresiasi Peluncuran Program Literasi Digital Nasional

Pada kesempatan itu, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi didampingi Kepala Bappeda Sultra Johannes Robert Maturbongs turut mendampingi Gubernur mengiktui acara yang digelar oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas itu di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sultra.

Musrenbangnas dibuka Presiden Joko Widodo dan dihadiri Wakil Presiden K. H. Ma’ruf Amin, serta para menteri Kabinet Indonesia Maju. Musrenbangnas 2021 digelar dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) yang mengusung tema “Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural”. (b)

 


Penulis : M11
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini