Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan (Diknas) Butur, Rais, mengatakan untuk mendeteksi dini persoalan yang ditemukan pada saat pelaksanaan UN tersebut, pihaknya menurunkan tim
Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan (Diknas) Butur, Rais, mengatakan untuk mendeteksi dini persoalan yang ditemukan pada saat pelaksanaan UN tersebut, pihaknya menurunkan tim pemantau di seluruh sekolah.
“Kalau ada kendala pasti langsung dilaporkan, tapi hingga sampai jam terakhir laporannya semua berjalan lancar,” terang Rais.
Berdasarkan data yang diperoleh Diknas, dari 947 siswa yang terdaftar sebagai peserta ujian, sebanyak 5 orang tidak mengikuti UN. Masing-masing 1 siswa asal SMK, 1 orang SMAN, serta 3 siswa dari Madrasah Aliyah Swasta (MAS).
Lima siswa tersebut sejak ujian sekolah sudah tidak ikut, kemudian sudah tidak menyelesaikan pembelajaran 6 semester, sebagai syarat nilai kelulusan. Padahal pihak sekolah sudah memberikan toleransi dengan tetap memasukan ke lima siswa itu sebagai peserta ujian.
“Pihak sekolah tetap mengimput namanya mereka, artinya masih diberikan toleransi untuk ikut US dan UN, tapi sampai sampai sekarang mereka tidak hadir,” imbuhnya.
Pantauan awak zonasultra.id di SMA N I Kulisusu, sebanyak 239 siswa peserta UN tidak satupun mengalami kendala.
” Untuk hari pertama ini tidak ada kendala yang kita dapat, baik itu dari mata pelajaran awal sampai jam kedua. Kita harap kondisi seperti ini bisa sampai hari terakhir,” kata Kepala Sekolah SMAN I Kulisusu, Hazimuddin, saat ditemui di ruang kerjanya. (**Darso)