Warga Desa di Wakatobi Diajak Hidup Bersih dan Sehat

Warga Desa di Wakatobi Diajak Hidup Bersih dan Sehat
SENAM SEHAT - Ketua TP-PKK saat mengikuti senam sehat yang digelar di Desa Matahora. (Nova Ely Surya/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Komunitas Obrol Pemuda Kreatif dan Inovatif (KAOPI) menggelar senam sehat, edukasi sadar patuh hukum dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di Desa Matahora, Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), Minggu, (29/8/2021). Dalam kegiatan itu, KAOPI berkolaborasi dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), dan Kejaksaan Negeri Wakatobi.

Penyelenggaraan senam sehat itu dipimpin oleh instruktur senam, diikuti oleh sekitar 50 orang peserta yang terdiri dari sejumlah masyarakat setempat. Kemudian warga diberikan penjelasan terkait PHBS.

Ketua KAOPI Kabupaten Wakatobi Ikhwan menyampaikan bahwa kegiatan itu adalah kali ketiga yang dihelat di pulau Wangiwangi, juga masih rangkaian dari program KAOPI tentang pemuda sehat.

Dikatakannya kegiatan tersebut akan terus lakukan karena tujuannya adalah agar tercapai derajat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang indikatornya adalah derajat pendidikan dan derajat kesehatan.

“Artinya derajat pendidikan dan derajat kesehatan ini arahnya bermuara pada merdeka belajar dan merdeka sehat. Ujung-ujungnya yang ingin kita capai adalah, terciptanya kesejahteraan masyarakat yang disebut dengan Salus Populi Suprema Lex Esto atau kesejahteraan dan keselamatan masyarakat itu adalah hukum tertinggi,” ungkapnya saat ditemui di Desa Matahora.

Sementara itu, ketua TP-PKK Kabupaten Wakatobi Eliati Haliana menjelaskan dalam kegiatan itu dirinya diberi amanah untuk berbagi informasi tentang PHBS sekaligus meluruskan pandangan masyarakat yang memaknai tentang PHBS.

“Jadi saya luruskan, bahwa PHBS itu adalah perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran dari setiap anggota keluarga. Untuk menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan. Tentunya berperan serta aktif di setiap kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat,” paparnya.

Salah satu masyarakat yang mengikuti senam sehat itu, Ati mengatakan, kegiatan-kegiatan seperti itu diharapkan berkelanjutan, agar masyarakat lebih paham tentang PHBS.

“Selain itu, kami disini juga jarang mengikuti senam di desa. Kami berharap agar senam seperti sering-sering dilakukan,” tutupnya. (B)


Kontributor : Nova Ely Surya
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini