Lantik Camat dan Lurah, Bupati Wakatobi Minta Kepentingan Rakyat Diutamakan

Lantik Camat dan Lurah, Bupati Wakatobi Minta Kepentingan Rakyat Diutamakan
PELANTIKAN-Bupati Wakatobi Haliana saat melantik sejumlah ASN lingkungan Pemda Wakatobi

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI– Bupati Wakatobi Haliana menegaskan kepada para camat dan lurah di wilayah kepemimpinannya agar mengutamakan kepentingan rakyat. Jika tidak dilaksanakan maka ia tidak segan-segan melakukan pencopotan jabatan.

Hal itu ditegaskan Bupati Wakatobi Haliana saat pelantikan pejabat administrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wakatobi pada Senin (17/1/2022) di Aula Pesanggrahan Budaya, Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel).

Dalam pelantikan itu tercatat sebanyak 53 orang pejabat yang dilantik, 7 orang di antaranya camat dan 25 orang lurah, serta sejumlah kepala bidang (kabid) dan kepala bagian (kabag).

Pelantikan itu berdasarkan SK Bupati Wakatobi Nomor 220 Tahun 2022, tentang pemberhentian dan pengangkatan pejabat pimpinan tinggi pratama dan pejabat administrator di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Wakatobi yang ditetapkan pada tanggal 17 Januari 2022.

“Yang perlu saya ingatkan bagi para camat, bila saja ada kepala desa atau lurah yang mengeluh lebih dari tiga orang atau gabungan dari mereka, mengeluh tentang adanya sikap yang tidak pro kepada rakyat. Kemudian mungkin hanya mencari keuntungan sendiri serta menyalahgunakan kewenangan, saya pastikan akan demosi. Saya pastikan satu atau dua minggu kemudian saya akan lantik yang lain,” tegasnya.

Hal yang ditegaskannya itu, juga berlaku terhadap para lurah, apabila ada masyakarat yang mengeluh maka ia bakal melakukan evaluasi. Namun tidak serta merta melalui informasi saja, tapi melalui klarifikasi di lapangan.

“Prinsip saya melihat akan lebih bagus dari pada mendengar. Maka saya akan turun lapangan untuk melakukan rapat evaluasi, baik saya sendiri maupun ibu Wakil, pak Sekretaris Daerah (Sekda), pihak Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yang akan melakukan pembinaan-pembinaan. Bila saja tidak bisa dibina, maka kita akan memutuskan bahwa tidak bisa mengemban amanah dengan baik,” paparnya. (B)

 


Kontributor : Nova Ely Surya
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini