Banyak ASN di Muna Barat Belum Vaksinasi Dosis Kedua

Banyak ASN di Muna Barat Belum Vaksinasi Dosis Kedua
Achmad Lamani

ZONASULTRA.COM, LAWORO – Bupati Muna Barat (Mubar), Achmad Lamani menyebut masih banyak aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mubar yang belum mengikuti vaksinasi dosis kedua. Apalagi saat ini, capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua di daerah tersebut masih rendah yakni sekitar 43,75 persen atau 28.060 orang.

Kata dia, sejauh ini Pemkab Mubar terus gencar melaksanakan program percepatan vaksinasi Covid-19 untuk mengantisipasi penularan di kalangan masyarakat. Namun, kenyataannya masih ada juga ASN belum mengikuti vaksinasi dosis kedua, padahal ASN menjadi garda terdepan dalam mensukseskan vaksinasi ini.

“Untuk vaksinasi dosis kedua ini, masih ada ASN yang belum divaksin dosis kedua. Jika kita ketahui ASN yang belum divaksin maka kita akan memberikan sanksi. Saya juga memerintahkan seluruh pimpinan OPD untuk mendata ASN yang belum divaksin” kata Achmad Lamani di kantor bupati, Kamis (17/3/2022).

Jika nantinya, ditemukan ASN yang belum divaksin dosis kedua itu berarti tidak mematuhi instruksi dari pemerintah pusat. Maka, Achmad akan memberikan sanksi penundaan pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan tidak melayani pelayanan administrasi kepada pegawai.

“Saya sudah mengeluarkan surat dengan instruksi kepada seluruh ASN mensukseskan program vaksinasi ini. Salah satu instruksinya yakni tidak memberikan pelayanan administrasi kepada ASN yang belum divaksin,” ungkapnya.

Kata dia, pemerintah sekarang telah memberikan keringanan kepada pelaku perjalanan melalui transportasi darat, laut dan udara yakni tidak lagi harus melakukan tes PCR atau antigen. Namun dengan syarat sudah mengikuti vaksinasi dosis kedua.

“Kita (ASN) garda terdepan, kita harus menjadi contoh yang bagus untuk masyarakat. Kita sekarang dibatasi waktu sampai dengan 31 Maret sudah mencapai target 70 persen vaksinasi dosis kedua ini,” jelasnya.

Jika target vaksinasi dosis kedua ini tidak tercapai, dirinya khawatir nantinya akan berdampak pada pelaksanaan ibadah di bulan suci Ramadhan. Oleh karena itu, dalam waktu dekat ini pemerintah gencar melaksanakan program percepatan vaksinasi Covid-19 bekerja sama dengan TNI-Polri. (B)


Kontributor : Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini