Mantapkan Langkah di 2023, Ini Tujuan Perbarindo untuk Masyarakat Sultra

BPR Bahteramas Konawe Juara Umum Lomba Hari BPR di Sultra
Ahmat

ZONASULTRA.ID, KENDARI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sulawesi Tenggara (Sultra) selaku wadah dari Bank Perekonomian Rakyat (BPR) terus melakukan langkah inovatif untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

Ketua DPD Perbarindo Sultra, Ahmat mengatakan bahwa pihaknya memiliki banyak agenda, salah satunya masuk dalam program pemerintah Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD). Perbarindo juga terus melakukan upaya melalui berbagai macam kegiatan.

“Salah satunya, OJK sudah di gandeng bersama Perbarindo untuk menggelar edukasi dan literasi dalam rangka peningkatan literasi keuangan,” ungkapnya di Kendari pada Selasa (30/5/2023).

Kata Ahmat, Perbarindo juga telah masuk dalam komposisi untuk mengurus Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) melalui dirinya yang ditunjuk sebagai wakil ketua pada rapat yang digelar pada Selasa (30/5/2023).

Forum tersebut terdiri dari hampir seluruh lembaga jasa keuangan yang diawasi oleh OJK. Baik perbankan, pasar modal, asuransi, Taspen, BPJS dan dana pensiun. Hal tersebut merupakan program pemerintah agar Indonesia bisa naik derajatnya seperti negara maju lainnya.

BPR Bahteramas Konawe Juara Umum Lomba Hari BPR di Sultra
Foto bersama anggota Perbarindo Sultra

“Kalau mau beli mobil dia tau, mau gadai emas dia tau di pegadaian ada jasa itu. Mau beli motor dia bisa lewat pembiayaan, mau asuransikan kendaraannya dia bisa tau ada Jasindo atau dimana. Itu tujuannya,” tambah Ahmat.

Dirut BPR Bahteramas Konawe itu juga mengatakan, bahwa salah satu upaya untuk bisa mencapai hal tersebut adalah dengan meningkatkan pengetahuan masyarakat agar bisa paham dengan produk keuangan.

Jika masyarakat bisa paham dan tercover dalam asuransi, terpenuhi dalam sisi keuangan maka akan bisa menjadi produktif dan sejahtera.

” Masyarakat sejahtera, bisnis tumbuh. Kalau bisnis tumbuh, maka industri sehat,” tuturnya.

Selain itu, Perbarindo juga menyiapkan agenda peningkatan daya saing BPR ditengah industri-industri lain melalui peningkatan infrastruktur termasuk Sumber Daya Manusia (SDM).

Peningkatan SDM dilakukan melalui dua cara, yaitu pendidikan formal dalam artian yang masih S1 didorong untuk melanjutkan pendidikan ke S2, serta pendidikan informal dalam artian pelatihan-pelatihan inovasi sertifikasi untuk menjaga kualitas.

Akan hal tersebut, ahmat berharap kinerja BPR semakin sehat karena dikenal masyarakat dan produknya digunakan. Otomatis hal tersebut akan berpengaruh pada kesehatan bank.

” Kreditnya semakin tersalur, banknya bisa menabung, dan secara bisnis labanya meningkat,” tutup Ahmat. (B)


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini